Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Jangan Salah Treatment, Ini Bedanya Balancing Biasa Vs Finish Balancing

Andhika Arthawijaya - Minggu, 22 September 2024 | 20:45 WIB
Ilustrasi balancing roda dalam kondisi dilepas dari mobil
Dok. Otomotif
Ilustrasi balancing roda dalam kondisi dilepas dari mobil

Otomotifnet.com - Jangan salah treatment ketika mendapati laju mobil kesayangan sering menimbulkan vibrasi atau getaran yang terasa sampai ke setir ketika dikendarai.

Pasalnya, vibrasi yang muncul penyebabnya bisa dari banyak hal.

"Jika getaran muncul saat mobil berakselerasi, biasanya disebabkan oleh putaran roda yang tidak balance," beber Fajar, Kepala Mekanik bengkel Wijaya Motor di Jl. M. Jasmin no.20, Tanah Sereal, Bogor.

Sebaliknya jika vibrasi muncul ketika mobil direm, "Paling sering penyebabnya akibat permukaan disc brake yang sudah tidak rata atau bergelombang," jelas Fajar.

Nah, bila kasusnya vibrasi muncul saat mobil melaju atau berakselerasi, untuk mengatasinya bisa dengan melakukan balancing roda.

Baca Juga: Harus Tahu, Inilah Gejala Ban Mobil Minta Dilakukan Balancing Segera

Tapi yang harus diperhatikan adalah vibrasi yang muncul saat mobil melaju itu di kecepatan berapa.

Karena treatment balancing rodanya berbeda loh, ada dua metode.

Pertama dalam kondisi ban dilepas dan dipasang pada alat balancing roda.

Biasanya teknik pertama ini diaplikasi ketika melakukan penggantian ban baru, atau ketika muncul vibrasi di kecepatan rendah.

"Teknik balancing seperti ini untuk mencegah munculnya vibrasi pada kecepatan di bawah 80 km/jam," terang Fajar lagi.

Sementara metode kedua, roda dibalans dalam kondisi terpasang di hubnya, yang dinamakan finish balancing.

"Teknik finish balancing ini lebih untuk mengatasi vibrasi di atas kecepatan 80 km/jam," tukas Fajar.

Proses balancing roda dengan teknik finish balance untuk mencegah mobil bergetar di kecepatan tinggi
Andhika Arthawijaya/Otomotifnet
Proses balancing roda dengan teknik finish balance untuk mencegah mobil bergetar di kecepatan tinggi

Oiya, kedua metode balanching roda ini bisa diterapkan sekaligus loh.

Atau hanya salah satu saja sesuai kebutuhan, alias tergantung muncul getarannya di kecepatan berapa.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Andhika Arthawijaya (@andhika_76)

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa