Richard sang builder bisa dibilang Topo-nya Medan, karena bikin bodi pakai pelat besi. Termasuk Yamaha V-Ixion yang jadi garapannya kali ini. Ala baju zirah ini dipakai mulai batok lampu, tangki hingga buntut.
Desainnya pun simpel. Tangki kecil dan kaku terlihat menyatu dengan frame deltabox bawaan V-Ixion. Bagian sub frame dipangkas abis dan dibuat baru. Warna merah pada rangka barunya ini membuatnya tampil mencolok. Menariknya lagi motor ini turun kontes modifikasi tanpa disiram cat, cuma clear agar enggak karatan.
Lengan ayun custom dan ban lebar di kedua sisi. Peleknya pakai Baros sedang karet bundarnya dilapisi produk lokal Swallow ukuran 120 di depan dan 160 di roda belakang. Semuanya ring 17 inci.
Sayangnya minim sein dan spion nih. Hasilnya hanya juara 2 di kelas extreme. Seandainya lengkap bisa lain ceritanya! (motor.otomotifnet.com)