Tampangnya terlihat lebih sporti dibanding motor sejenis dengan kapasitas mesin yang enggak beda jauh
Jakarta - Kawasaki Vulcan S, jadi motor gede model crusier pertama yang di-launchin PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI). Sebelumnya sudah memperkenalkan Ninja H2, Ninja ZX10, Ninja 300, Versys 650 dan Versys 1000. Banyak ya!
Kali pertama memandang, sudah tergambar bahwa produk berkapasitas mesin 650 cc ini enak diajak turing jauh. Vulcan S terlihat lebih sporti dibanding motor sejenis dengan kapasitas mesin yang enggak beda jauh.
Itu disebabkan oleh pemakaian suspensi belakang monosok yang posisinya mirip dengan bawaan ER-6N. Sementara pada umumnya model cruiser memakai double shock. Meski demikian, karakter monosok pada Vulcan S enggak keras saat riding. “Cenderungnya nyaman dan tetap anteng saat diajak menikung.
Spidometer kombinasi analog dan digital
Baik saat melewati kun dengan jarak yang pendek atau menikung lebar model parabola,” kata Mr. Testo yang berkesempatan menjajal Vulcan S di riding course milik KMI. Enggak hanya sok belakang yang berkiblat pada ER-6N. Pemakaian sok depan yang berdiameter 41 mm dan model teleskopis, juga memiliki kesamaan dengan ER-6N.
Sementara itu, desain jok yang lebar ciri khas motor cruiser, ada warning khusus bagi pengendaranya. Jangan sampai keenakan dan enggak puas kalau hanya berkendara dengan jarak yang terlalu pendek. Selain setang standarnya yang agak pendek namun melebar, juga tersedia yang lebih panjang untuk Vulcan S.
Saat melakukan test, Mr. Testo menggunakan setang yang lebih panjang. Riding position Mr. Testo yang memiliki tinggi badan 178 cm, jadi lebih rileks dengan setang tersebut. Bahkan bisa jadi ini juga enggak bikin kesulitan bagi rider yang harus melewati jalan raya yang padat. Panel instrument yang ada di setang terbilang cukup sederhana.
Mesin berkapasitas 650 cc, enggak liar buat motor cruiser
Tangki model tear drop, kalau diisi full dengan bahan bakar jenis Pertamax cukup rogoh kocek Rp 115.500. Itu artinya bahwa isi tangki Vulcan S, hanya 14 liter. Meski trek relatif pendek, namun Mr. Testo penasaran ingin jajal performa mesin motor seharga Rp 155 juta ini.
Sok belakang tunggal, jadi kelihatan sporti
Banyak kemudahan berkendara dengan produk yang hanya tersedia dalam 2 pilihan warna (hijau dan hitam) tersebut. Itu bisa diartikan bahwa Vulcan S cocok bagi pengendara pemula atau bahkan rider wanita.
“Vulcan S dibuat dengan nilai plus, mesin yang dingin dengan adanya radiator, minim getaran dan bobot motor yang lebih enteng dari kompetitor. Untuk pasar Indonesia, tahun ini hanya dijatah 300 unit,” ungkap Michael Tjandra Tanadhi,Deputy Departement Head Sales & Promotion Departement Marketing & Sales Division KMI. Buruan... • (otomotifnet.com)
Stylish urban untuk semua pengendara
Data Spesifikasi
Tipe Mesin : 4 Langkah, 2 Silinder Segaris
Tenaga Maksima: 61,69 /7.500 rpm
Torsi Maksimal : 64 N.m /6.500 rpm
Sistem Bahan Bakar : Injeksi
Injeks: 38mm x 2 Dengan Sub-Throttles
Diameter x Langkah : 83 x 60 mm
Volume Silinder : 649 cc
Valve Sistem : DOHC, 8 Klep
Sistem pengapian : Digital
Sistem Pendinginan : Cairan
Kompresi : 10,8 : 1
Transmisi : 6 percepatan
Kopling : Tipe basah, Manual
Suspensi Depan : 41 mm, Teleskopik
Suspensi Belakang : Offset model rebah, monosok, link arm dengan adjustable preload
Rem Depan : Cakram Tungal 300 mm, Dual Piston
Rem Belakang : Cakram Tunggal 250 mm, single piston
Ban Depan : 120/70 R18
Ban Belakang : 160/60 R17
Panjang x Lebar x Tinggi : 2.315 x 870 x 1.095 mm
Jarak Poros Roda : 1.580 mm
Jarak Ke Tanah : 130 mm
Berat : 226 kg
Kapasitas Tangki : 14 liter