Jakarta - Enggak semua yang main lumpur, doyan dengan upgrade kapasitas mesin atau yang biasa disebut bore-up. Namun mereka-mereka ini, tetap menginginkan power bawah Kawasaki KLX150S tunggangannya enggak kedodoran di trek tanjakan.
Dengan tetap mengandalkan mesin standar yang 150 cc, KLX150S tetap bisa ngacir di tanjakan. “Biasanya ganti gir belakang dengan yang lebih gede. Tentunya itu juga berkaitan dengan penggunaan ban dan bobot pengendara,” kata Rudy pemain adventure off-road dari 234 Motor di Cinere, Depok.
Maksud pria yang akrab disapa Lay, bila KLX150S yang sudah pakai pelek 18 inci di belakang dan 21 inci di depan butuh gir belakang yang lebih gede. Itu dibandingkan dengan yang masih pakai pelek standar (16-19 inci).
Hal senanda juga dilakukan, bila pengendaranya kelebihan bobot. Gir belakang di atas 50 mata, jadi saran Rudy untuk dipasangkan dengan gir depan 13 atau 14 mata. Ada beberapa pilihan gir belakang yang ada di pasaran.
SSS
Bahan gir peraih award OTOMOTIF ini, seperti layaknya kebanyakan gir motor non-adventure lainnya. Dengan gir 47 mata, maka bisa dipakai untuk off-roader berbobot ringan dan KLX150S-nya masih pakai pelek standar
SSR
Beda dengan gir belakang kebanyakan, part yang satu ini dibuat dari bahan aluminium. Seperti biasanya, bobot gir ini jadi lebih enteng. Ukuran yang tersedia 50 mata
RC3
Ukuran gir yang tersedia dari 50 sampai 55 mata. Bahannya seperti kebanyakan bahan pembuatan gir. Dengan pilihan yang banyak, maka gir ini bisa direkomendasikan buat yang sudah pakai pelek 18-21 inci atau yang rider-nya berbobot berat
Expedition
Bahan bisa jadi sama dengan gir belakang lainnya, tapi part yang satu ini terlihat lebih gaya. Yup kelir hitam di gir 50-55 mata tesebut yang kemudian membangun opini konsumen. (motor.otomotifnet.com)
Dengan tetap mengandalkan mesin standar yang 150 cc, KLX150S tetap bisa ngacir di tanjakan. “Biasanya ganti gir belakang dengan yang lebih gede. Tentunya itu juga berkaitan dengan penggunaan ban dan bobot pengendara,” kata Rudy pemain adventure off-road dari 234 Motor di Cinere, Depok.
Maksud pria yang akrab disapa Lay, bila KLX150S yang sudah pakai pelek 18 inci di belakang dan 21 inci di depan butuh gir belakang yang lebih gede. Itu dibandingkan dengan yang masih pakai pelek standar (16-19 inci).
Hal senanda juga dilakukan, bila pengendaranya kelebihan bobot. Gir belakang di atas 50 mata, jadi saran Rudy untuk dipasangkan dengan gir depan 13 atau 14 mata. Ada beberapa pilihan gir belakang yang ada di pasaran.
Bahan gir peraih award OTOMOTIF ini, seperti layaknya kebanyakan gir motor non-adventure lainnya. Dengan gir 47 mata, maka bisa dipakai untuk off-roader berbobot ringan dan KLX150S-nya masih pakai pelek standar
SSR
Beda dengan gir belakang kebanyakan, part yang satu ini dibuat dari bahan aluminium. Seperti biasanya, bobot gir ini jadi lebih enteng. Ukuran yang tersedia 50 mata
RC3
Ukuran gir yang tersedia dari 50 sampai 55 mata. Bahannya seperti kebanyakan bahan pembuatan gir. Dengan pilihan yang banyak, maka gir ini bisa direkomendasikan buat yang sudah pakai pelek 18-21 inci atau yang rider-nya berbobot berat
Expedition
Bahan bisa jadi sama dengan gir belakang lainnya, tapi part yang satu ini terlihat lebih gaya. Yup kelir hitam di gir 50-55 mata tesebut yang kemudian membangun opini konsumen. (motor.otomotifnet.com)