Proton Satria Neo R3 Tenaga 180 Dk Torsi 200 Nm!

Billy - Rabu, 27 April 2011 | 12:06 WIB

Proton Satria Neo R3 Tenaga 180 Dk Torsi 200 Nm! (Billy - )

Proton Satria Neo R3 Tenaga 180 Dk Torsi 200 Nm!
JAKARTA - Menyambut kedatangan tim F1 Lotus Renault GP ke markas besar Proton di Shah Alam, Malaysia (7/4), Proton Edar Malaysia merancang 1 unit Satria Neo R3 yang baru diluncurkan awal tahun ini. Berkat sedikit ubahan, power hatchback ini sanggup dilecut hingga 180 dk dengan torsi sebesar 200 Nm.

SuperCharged
Proton Satria Neo R3 adalah generasi terbaru dari Satria Neo yang diluncurkan Maret 2011 lalu. Rancangan khusus Proton Motorsport Division di bawah R3 (Race, Rally & Research), Satria Neo dibuat berbeda dari sebelumnya. Yakni, berpenampilan sporti dan berperforma tinggi.

Bicara penampilan memang gak sama dari Satrio Neo. Pemakaian body kit, rear spoiler dan pelek ringan 16 inci rancangan insinyur R3 lebih berkesan sporti. Makanya sekarang dilabeli R3 di belakangnya (Satria Neo R3).

Mendukung tampilan itu, sistem suspensinya pun turut diubah dengan pemakaian spring rancangan R3 guna meminimalkan gejala body roll. Tentu saja, setelah engine CamPro 4 silinder segaris DOHC 16 katup 1.600 cc-nya di-up-grade stage 2.

Seperti penggunaan re-profiled camshaft, stainless steel exhaust system 4-2-1, adjustable alumunium cam pulley, carbon fibre intake, air filter K&N, transmisi manual 5 percepatan close ratio dan peranti lain.
Proton Satria Neo R3 Tenaga 180 Dk Torsi 200 Nm!

 Hitam dan merah, warna yang pas buat meningkatkan adrenaline(kiri). Identitas mobil ini sudah dipasangi supercharged(kanan).

Alhasil, tenaga 125 dk dan torsi 150 Nm, oleh R3 dipecut hingga dapat menyemburkan tenaga 145 dk (7.000 rpm) dan 168 Nm (5.000 rpm). Semua itu  dijual resmi untuk umum oleh Proton Edar SDH BHD, Malaysia.

Nah, yang satu ini berbeda karena diciptakan spesial untuk menyambut Eric Boullier (pemilik tim), Vitaly Petrov (driver) beserta rombongan tim F1 Lotus Renault sebelum seri 2 GP Malaysia di sirkuit Sepang digelar.

Masih dirancang oleh divisi R3 Proton, Satria Neo R3 tak dibiarkan begitu saja. Baik tampilan maupun performa mesin. Pengaplikasian body kit R3 diambil dari Satria Neo CPS R3 Lotus Racing Edition yang dibuat hanya 25 unit akhir bulan lalu. Hanya kelirnya yang dibikin beda.
Proton Satria Neo R3 Tenaga 180 Dk Torsi 200 Nm!

 Jeroan mesin tak diubah dari Satria Neo R3 standar(kiri). Supercharged Sprintex Australia dipesan khusus(kanan).

Di Satria Neo R3 ini dilabur warna hitam dengan ornamen merah sehingga kelihatan tambah gahar. Namun dengan performa mesin standarnya tersebut, agaknya tim R3 kurang sreg untuk memamerkan ke hadapan rombongan tim Lotus Renault GP.

Buktinya, spek mesin 1.600 cc-nya (145 dk dan 168 Nm) kembali ditingkatkan. Caranya sebongkah supercharged diaplikasi ke mesinnnya itu. Namun, perangkatnya itu bukan dibuat sendiri oleh R3. Proton pesan langsung dan order khusus buat Satria Neo ke spesialis pembuat supercharger di Australia, Sprintex.

Alhasil, tenaga maksimal Satria Neo R3 pun instan terdongkrak hingga mencatat angka 180 dk dengan torsi maksimal mencapai 200 Nm. Dahsyat!  (mobil.otomotifnet.com)