APLIKASI WIPER STAND
Jakarta - Pemandangan umum yang sering terlihat di parkiran terbuka saat siang hari, adalah wiper yang diangkat. Dengan tujuan agar karet wiper enggak cepat mengeras, karena terkena panas dari 2 arah, matahari langsung dan kaca. Tapi kelemahannya, per wiper akan cepat lemah, sehingga tekanan wiper ke kaca jadi berkurang.
Ini dia wiper stand yang dimaksud, barangnya kecil kok, jadi saat terpasang tak terlalu kelihatan di wiper.
Mau tahu caranya agar karet wiper tak lekas mengeras, namun per juga terjaga kekuatannya? Bisa dicontoh cara yang dilakukan Rachmad Andriansyah dari Toyota Agya Club (TAC). “Pakai saja wiper stand,” jelas Andrian, sapaannya.
Pemasangan cuma pakai obeng plus, lepas baut penjepit, lalu pasang ke batang wiper. Pasang baut dan kencangkan, beres deh.
Wiper stand ini sesuai namanya, sebagai penyangga wiper sehingga karet enggak menempel kaca. Namun karena menyangganya enggak tinggi, sekadar karet tak kena kaca, maka per terjaga kondisinya. Pemandangan di parkiran pun juga lebih rapi, lantaran enggak ada batang wiper yang berdiri.
Ketinggian penyangga bisa diatur loh, cuma mengendurkan bautnya pakai obeng plus, lalu panjangkan atau pendekkan. Sesuaikan asal karet enggak menempel kaca saja.
Mau ikutan pasang? Langkah pertama tentu belanja wiper stand di toko aksesori mobil, salah satu mereknya Hypersonic. Harganya Rp 49.800. Saat beli jangan lupa lihat tipenya, sesuaikan dengan arah sapuan wiper, kodenya ada di kemasannya. Bagaimana cara pasangnya? Mudah banget, cuma modal obeng plus. Yuk kita simak. • (otomotifnet.com)
Nah ini kondisi wiper stand terpasang. Jangan khawatir ketika di jalan tiba-tiba hujan, langsung aktifkan saja, maka penyangga otomatis melipat.