Namanya fitur Smart City Brake Support (SCBS). Sebuah sistem baru yang memungkinkan mobil untuk melakukan pengereman secara otomatis ketika ada potensi kecelakaan di depan.
Jadi, fitur ini akan membantu pengemudi CX-5 untuk menghindari tabrakan frontal, dengan menggunakan sensor laser di kaca depan untuk mendeteksi potensi kecelakaan, dengan cara mengurangi kecepatan rotor rem dan mengurangi tenaga mesin.
Bahkan, kalau pengemudinya tidak sempat mengerem, fitur ini secara otomatis akan mengaktifkan rem, sehingga kondisi panik dimana mobil berakselarasi sendiri karena slah menginjak pedal tidak akan terjadi.
Hanya saja, alat ini hanya bekerja pada kecepatan rendah, yakni sekitar 4 - 30 km/jam. Cocoknya untuk didalam kota Jakarta yang padat!
Tapi, ini merupakan sebuah langkah cerdas yang dilakukan Mazda, sebagaimana produsen-produsen mobil premium seperti Volvo juga sudah menerapkannya. Harapannya, Mazda CX-5 yang juga akan diluncurkan di Indonesia sudah didukung oleh fitur ini. (mobil.otomotifnet.com)