Selain itu 'jantungnya' juga beda dengan tipe G yang cuma berkapasitas 1.300 cc, untuk Veloz dibekali dengan mesin 4 silinder 1.500 VVT-i yang dijamin lebih bertenaga namun tetap irit BBM.
"Konsumsinya bisa sekitar satu liter untuk 11-12 km,"ujar Sartono, Technical Leader Auto2000.
Beralih ke suspensi, Veloz juga pasti lebih nyaman dan lebih stabil dibandingkan pendahulunya.
"Saya sering ke Bandung lewat Puncak, terbukti memang lebih stabil dan nyaman," ujar Rachmat, salah satu pemilik Veloz.
Lanjutnya, power steering yang sekarang menggunakan sistem elektrik juga lebih enteng dengan sistem speed sensor agar ketika kecepatan tinggi otomatis power steeringnya menyesuaikan.
Baca Juga: Segini Hasil Tes Performa dan Konsumsi BBM Toyota All New Avanza 2022
Meski begitu, ada satu kelemahan Veloz yang sempat dikeluhkan beberapa pemilik.
“Sistem pengaturan suplai bahan bakar agak terlambat menyuplai bahan bakarnya, tapi bisa diprogram ulang di bengkel resmi, setelah itu pasti normal kembali,” jelas Sartono.
Gejalanya lebih terasa pada transmisi manual, ketika pindah dari gear pertama ke berikutnya, RPM sedikit terlambat turun atau agak nahan sekitar 1-2 detik.
Hal ini terjadi di beberapa unit produksi awal, yang sekarang sudah tidak lagi.
KELEBIHAN
- Resale value terjaga
- Pengendalian nyaman dengan pandangan kemudi yang lapang
- Jaringan aftersales service yang luas
Data Spesifikasi
- Kapasitas mesin: 1.500 cc
- Konfigurasi mesin: 4 Silinder segaris VVT-i
- Transmisi: Manual 5-speed
- Jumlah penumpang: 6-7 dewasa
Baca Juga: Ini Rekomendasi Oli Mesin Toyota Avanza Lebih Baik Pakai 10W-40, Simak