Jakarta - Weekend menjadi waktu bersama keluarga. Bepergian bersama seluruh anggota keluarga, menjadi hal yang didambakan. Namun, jangan sampai acara weekend bersama keluarga menjadi hal yang menakutkan. Terutama bagi yang masih memiliki anak kecil.
Sampai saat ini, masih banyak ditemukan pintu mobil yang tidak menutup rapat saat kendaraan bergerak. Parahnya, kejadian ini juga kerap terlihat saat mobil melintas kencang.
Kondisi ini jelas sangat berbahaya. Karena pintu yang tidak menutup rapat bisa tiba-tiba terbuka. Sangat mengerikan mengingat kanak-kanak terkadang bersandar di pintu mobil.
Untuk mendeteksi hal ini sebenarnya sangat mudah. Coba saja pertajam lagi pendengaran. Dengan pintu yang tak menutup rapat, maka suara-suara luar akan sangat mudah masuk. Kabin menjadi bising dibanding saat pintu menutup rapat dan asap luar mudah masuk.
Hal berikutnya, “Akan terdengar suara-suara ketukan aneh, terutama saat melintas di jalan gelombang. Pintu juga sebenarnya menjadi lebih mudah bergerak,” sebut Andi Rahman, pengguna Toyota Avanza keluaran 2013.
Selanjutnya dengan memanfaatkan lampu kabin. Untuk dijadikan alat deteksi kerapatan pintu, posisikan di tulisan ‘door’. Dengan demikian jika ada pintu yang tidak rapat, lampu kabin akan menyala. Sayangnya, hal mudah ini jarang dilakukan. Padahal sangat besar kegunaannya.
Pada beberapa mobil, deteksi pintu tidak rapat memang terpampang di instrument cluster. Biasanya, pengendara akan langsung bersandar di jok sesaat setelah menghidupkan mesin. Posisi ini biasanya tak bisa melihat indicator kerapatan pintu karena terhalang lingkar kemudi. (Otomotifnet.com)