Jasa Marga Kawal Natal dan Tahun Baru

Kamis, 1 Januari 2015 | 10:07 WIB


Jakarta - Mengantisipasi padatnya kendaraan yang akan keluar ataupun masuk ke Jakarta pada musim liburan Natal dan Tahun Baru 2014, PT Jasa Marga telah menyiapkan tambahan personil untuk mengatur lalu lintas. Terutama pada gerbang-gerbang tol yang berpotensi mengalami antrian panjang.

"Walaupun secara keseluruhan berdasarkan pengalaman tahun lalu traffic pada musim liburan Natal dan tahun baru ini lebih rendah dibanding hari kerja biasa, namun seperti tahun-tahun yang lalu kami mengantisipasi kenaikan traffic di beberapa gerbang tol ke arah luar kota seperti Cikampek, Plumbon dan Ciawi dengan menyiapkan tambahan personil. Kami juga berkoord dengan Polda Jabar utk pengaturan lalin di Sekitar Cikampek,"papar David Wijayatno, Corporate Secretary PT Jasa Marga Persero.

Selain itu sesuai pengamatan OTOMOTIFNET saat melintasi ruas Cikampek, saat ini sistem E-toll card sudah diberlakukan pada gerbang tol yang menggunakan sistem tertutup. "E-toll sudah diberlakukan di sistem tertutup jadi bisa dipakai utk Bogor dan Ciawi serta Cikampek, Purbaleunyi (Pasteur sampai Cileunyi)," lanjut David ketika dihubungi.

Volume kendaraan yang melewati Gerbang Tol Cikampek meningkat hingga 20 persen dibandingkan dengan hari biasa. Puncak kepadatan diperkirakan terjadi pada 29-30 Desember.

Semantara itu, Kepala Gerbang Tol Cikampek-Kalihurip PT Jasa Marga Andri Yusuf mengatakan, peningkatan volume kendaraan mulai terlihat sejak 21 Desember dengan jumlah 17.055 kendaraan. Kepadatan bertambah pada 22 Desember dengan volume kendaraan mencapai 17.615 unit. 

”Pada hari normal, rata-rata kendaraan masuk dan keluar gerbang tol hanya 14.000-15.000 kendaraan. Menjelang akhir tahun, jumlahnya meningkat,” katanya.

Andri menyebutkan, ada beberapa lokasi berpotensi macet, yaitu di Kilometer (Km) 19, 31, 39, dan 57. Di lokasi itu ada tempat istirahat dan tempat transit. Untuk mengantisipasi kepadatan di pintu tol, Jasa Marga menambah jumlah gardu. ”Pada hari normal tersedia lima gardu pembayaran. Saat ramai seperti ini, kami menambah 2-3 gardu," tutupnya. (mobil.otomotifnet.com)