Jakarta – Tahun ini diyakini pelaku usaha khususnya sektor otomotif menjadi tahun yang berat. Terbukti di awal tahun beberapa tantangan mulai hadir. Mulai dari harga dolar yang lebih dari Rp 12 ribu. Hingga bencana banjir di beberapa wilayah Indonesia.
Toh demikian, tantangan tersebut tak menyurutkan Yamaha untuk meningkatkan target penjualan tahun ini.
“Target tahun ini tetap bertumbuh. Tapi kami tak pasang yang muluk, hanya ingin bertumbuh,” buka Sutarya, Direktur Pemasaran PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
Eko Prabowo, GM Marketing Communication & Community Development YIMM menjelaskan jika target penjualan Yamaha tahun 2014 sebanyak 2,7 juta, atau naik dari tahun lalu yang terjual 2,5 juta uni.
“Target naik, tapi kami mau lebih realistis. Nggak bikin target gila-gilaan terus bikin black campaign sikut kanan sikut kiri, nggak kayak gitulah,” ungkapnya.
Untuk meningkatkan target tersebut, Yamaha menyiapkan beberapa strategi. Diantaranya memasukan produk-produk baru tahun ini, termasuk motor sport berfairing, R25 dan R15. (motor.otomotifnet.com)
Toh demikian, tantangan tersebut tak menyurutkan Yamaha untuk meningkatkan target penjualan tahun ini.
“Target tahun ini tetap bertumbuh. Tapi kami tak pasang yang muluk, hanya ingin bertumbuh,” buka Sutarya, Direktur Pemasaran PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
Eko Prabowo, GM Marketing Communication & Community Development YIMM menjelaskan jika target penjualan Yamaha tahun 2014 sebanyak 2,7 juta, atau naik dari tahun lalu yang terjual 2,5 juta uni.
“Target naik, tapi kami mau lebih realistis. Nggak bikin target gila-gilaan terus bikin black campaign sikut kanan sikut kiri, nggak kayak gitulah,” ungkapnya.
Untuk meningkatkan target tersebut, Yamaha menyiapkan beberapa strategi. Diantaranya memasukan produk-produk baru tahun ini, termasuk motor sport berfairing, R25 dan R15. (motor.otomotifnet.com)