Yamaha Mio Fino, Low Rider Untuk Retro Macho!

Dimas Pradopo - Jumat, 6 April 2012 | 13:32 WIB

(Dimas Pradopo - )


Sudah jadi lumrah ketika launching motor baru disandingkan dengan versi modifikasinya. Meski hanya memoles desain pabrikan, tapi pemilihan tema harus jeli. Jangan sampai jadi enggak nyambung.

Hal ini yang jadi perhatian Susanto Gunawan dari 909 Hot Matic ketika order dari PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), ATPM Yamaha datang ke bengkelnya di Bandung. Untuk Yamaha Mio Fino, pria yang biasa disapa Yayank ini mendapat kepercayaan membuat dua motor dengan konsep berbeda. Satu feminim dan lainnya harus tampil macho.

"Mio Fino desainnya retro, jadi untuk yang macho paling pas pilih low rider. Paduan hitam, gold dan pin striping. Buat nunjukin laki-laki juga pantas pakai Mio Fino," beber Yayank saat dihubungi lewat telepon. Hasilnya, silahkan ditengok!

Kaki-kaki gambot khas low rider langsung dijejalkan. Pelek Rotora bisa dipasang secara bolt on. "Lebar depan 3 inci yang belakang 5 inci. Lebar segitu enggak perlu ganti segitiga sokbraker depan," jelasnya.

Selebihnya tinggal bermain detail, bodi justru tidak banyak dimodifikasi karena mempertahankan ciri Mio Fino. Urusan kelir dipilih hitam dof dengan paduan gold dari spies hecker. "Ditambah juga pin striping goresan seniman dari Free Flow, Bandung," lanjut pria yang selalu berpenampilan trendy ini.

Yang menarik adalah bentuk joknya. Didesain handmade dengan teknik ukiran di permukaan kulit. Model seperti ini lebih sering diaplikasi chopperis, tapi nyatanya oke juga nemplok di matik.

Air Suspension Rp 15 Juta
Meski terlihat sederhana, jangan kira komponennya biasa-biasa saja. Tuh, suspensi yang dipakai lumayan mahal. Satu set air suspension keluaran Air Tec ini harganya Rp 15 jutaan. "Mahal tapi sudah pake, lengkap dengan sokbkraker, kompresor dan tabungnya," jelas Yayank yang gerai modifikasinya ada di Jl. Cihampelas, No. 187, Bandung, Jawa Barat.

Untuk aplikasinya, Yayank mesti mengeser dudukan atas sokbraker belakang dan sedikit memundurkan mesin 5 cm agar posisi paling rendah bisa tecapai. Sepatbor belakang juga harus rela lengser.

Sedang yang depan dilakukan modifikasi dari tabung sobkraker variasi. Tutup sokbraker bagian atas dilubangi lalu dibuatkan katup untuk memasukan atau mengeluarkan udara. Untuk mengoperasikannya, tinggal tekan tombol.

Cus..cus.. mau ceper mau jangkung bisa bro! (motorplus-online.com)

Data Modifikasi
Tuas Rem: Ymax
Gantungan Barang: Ymax
Tutup baut as roda: Ymax
Pelek: Rotora
Ban: FDR
Tabung Sok depan: Posh
Sokbraker belakang: Air Tec
Knalpot: Custom
909 Hot Matic: 0813-2213-0168