Daya Tahan Ban, Tergantung Beban & Jalan

billy - Rabu, 5 September 2012 | 17:02 WIB

(billy - )


Pemakaian ban pada kendaraan komersial seperti truk, bus maupun mobil jenis pikap, sebenarnya tak dapat diprediksi kapan harus ganti dengan karet bundar yang baru. Sebab umur pakainya sangat tergantung beban atau muatan yang kerap diangkut, termasuk kondisi jalan yang sering dilaluinya.

"Umumnya umur pemakaian ban dari kondisi baru sekitar 13 bulan, dengan kondisi beban muatan normal dan sering jalan di dalam kota. Tapi kalau sopirnya terbiasa ugal-ugalan membawa kendaraannya, paling bagus bisa mencapai 8-9 bulan setelah itu mesti ganti ban baru," ungkap Siong Ky, juragan Loka Karya Ban di Jl. Palmerah Utara No.70, Jakbar.

Semakin buruk cara berkendara, muatan yang kerap overload, ditambah kondisi jalur yang rusak, akan membuat ban lebih cepat afkir. Menurut pria yang lebih dari 30 tahun berkecimpung di bisnis ban mobil dan truk ini, alternatif lain memang bisa melakukan vulkanisir atau tambah daging pada kompon karet bundar yang sudah afkir. Memang khusus untuk ban kendaraan komersial (kategori BIAS), pabrikannya memang merancang agar bisa divulkanisir alias tambah daging beberapa kali. "Untuk produk Bridgestone, maksimum dua kali bisa vulkanisir," kata Zulpata Zainal, Tire Evaluation & DE-M, FSE Dept. PT Bridgestone Tire Indonesia, produsen ban Bridgestone di Tanah air.

Namun guna menjamin keamanan serta keselamatan berkendara, tidak disarankan melakukan vulkanisir melebihi batas yang telah ditentukan pihak pabrikan ban. Untuk mendapatkan ban berkualitas, dapat memantau harga eceran tertinggi terlebih dulu seperti yang tersaji dalam tabel berikut.  (mobil.otomotifnet.com)