Kalau Mobil Terkena Petir (1), Cek Elektrikal

billy - Jumat, 17 Februari 2012 | 17:02 WIB

(billy - )


Kemungkinan kejadian petir menyambar kendaraan, sepertinya tak ada prosedur penanganan secara khusus pada bengkel resmi. “Kebetulan, memang belum pernah ada kejadian betulan mobil tersambar petir yang kami tangani,” ujar Iwan Abdurahman dari divisi teknis PT Toyota Astra Motor, APM Toyota di Indonesia.

Namun, berdasarkan studi literatur yang pernah dilakukan Iwan, mobil tersambar petir biasanya memiliki bekas luka. “Biasanya ada bekas luka. Misalnya ada kabel atau sekring yang lumer, malah kalau sangat dahsyat, bisa membuat ban meledak,” lanjut Iwan, sapaan karibnya.

Kalaupun ada yang mengalami, pada umumnya bengkel resmi melakukan pengecekan terhadap kondisi kendaraan. Namun menurut Iwan, kemungkinan kalau terkena petir atau rambatannya, bagian yang terserang adalah komponen elektrikal.

Jadi, misalnya keluhan audio tidak hidup, pasti dicek sekring dan jalur kabelnya akan adanya kemungkinan korsleting. Kemudian menganalisa berdasarkan cerita dari pemilik mobil, apakah ada kemungkianan ubahan pada kendaraan atau ada kejadian tertentu seperti tersambar petir ini.

Efek mobil tersambar petir langsung tentu akan jauh lebih besar efeknya ketimbang hanya mendapat imbas dari sambaran petir di dekat mobil. Seperti kejadian yang dialami Doni pada MPV andalannya. Kemungkinan yang tersambar petir adalah pohon mangga yang lebih tinggi. “Nah, rambatan petir itu kan ada medan magnet yang luar biasa besar. Bisa saja itu menimbulkan efek pada kelistrikan,” paparnya.

Untuk itu, Iwan kembali mengingatkan untuk sebisa mungkin mencari tempat parkir yang ideal. “Sebaiknya dekat dengan benda pejal yang lebih tinggi. Misalnya bangunan,” sarannya.  (mobil.otomotifnet.com)