Namun tidak jarang para pemilik yang merasa kerepotan, saat hendak memindahkan posisi gigi tinggi ke rendah dan sebaliknya, lantaran lengan kiri dibikin sibuk untuk menggeser tuas perseneling maju (+) dan mundur (-).
Seperti pengalaman para pemilik Mitsubishi Pajero Sport. "Beberapa anggota sudah banyak yang mengaplikasi paddle shift buat memudahkan saat turing ke luar kota," ungkap Julian, ketua umum POC (Pajero Owner Community).
Langkah awal pemasangan mesti mencopot kabel aki (negatif), untuk menghindari kerusakan pada sistem wiring standarnya. Kemudian membuka boks konsul perseneling otomatis di tengah kabin depan, termasuk mencopot shift knob agar boks bisa diangkat seluruhnya (Gbr.2).
Step selanjutnya menyambung kabel perseneling dengan modul paddle shift tambahan ini. Terdapat tiga kabel dari modul yang diparalel dengan kabel shifter di tongkat perseneling (Gbr.3).
Setelah sistem perkabelan beres, langkah berikutnya memasang tuas pengait pada setir. Tahapan ini butuh ketelitian karena terdapat banyak kabel vital, seperti sistem airbag yang menyatu di balik panel klakson. Lepas kabel warna kuning (airbag) dari soketnya sebelum mencopot lingkar kemudi.
Sebelum melepas setir pastikan posisinya tepat di tengah, dan beri tanda pakai spidol pada poros batang setir bagian atas, untuk memudahkan pemasangan kembali lingkar setir ke posisi semula. Kemudian pasang paddle shift tepat di tengah (Gbr.4), dan kencangkan pakai 3 baut yang terdapat di kolom setir bagian atas.
Kini tak perlu lagi merasa kerepotan, cukup dengan ujung jari buat pindah gigi. (mobil.otomotifnet.com)