Siap Beralih ke Mesin V6, Renault Tak Acuhkan Mesin V8

Bagja - Rabu, 8 Mei 2013 | 18:25 WIB

(Bagja - )


Para produsen mesin Formula 1 mengalami peningkatan beban kerja di tahun 2013, karena adanya perubahan regulasi untuk musim 2014 mendatang. Seperti yang dialami Renault, perjanjian dengan dua tim papan atas yaitu Red Bull dan Lotus untuk mengembangkan mesin semaksimal mungkin sampai akhir musim memaksa mereka bekerja lebih. Meskipun mereka sudah harus fokus mengembangkan mesin V6 di musim depan.
 
Apalagi Renault berjanji memberikan yang terbaik bagi tim-tim yang menggunakan mesinnya agar bisa meraih titel juara dunia lagi tahun ini. Sementara itu, Rob White sebagai Managing Director Renault mengatakan bahwa perusahaannya bersikeras akan memberikan yang terbaik hingga akhir musim nanti.
 
"Ini merupakan bagian dari proses, seperti perubahan desain mesin, pengembangan dan pasokan mesin, dimana kami akan lebih fokus untuk musim 2014. Tapi dalam hal perawatan dan pemeliharaan mesin di balapan sekarang, kami benar-benar ingin berada di puncak kemenangan," papar White.
 
Perubahan penggunaan mesin untuk Formula 1 musim depan akan berimbas pada produksi bagian khusus mesin V8 di beberapa bulan berikutnya. Tetapi White mengatakan bahwa perusahaannya tidak akan berhenti untuk tetap mengembangkan performa mobil F1 dengan mesin tersebut.
 
Lagi pula Renault sudah cukup maju dengan perkembangan mesin turbo V6 baru miliknya, yang dijadwalkan akan turun ke lintasan balap untuk pertama kalinya pada Januari mendatang. (otosport.co.id)