Kesalahan yang terbilang fatal ia lakuan di tikungan kedua, dimana ia terlalu rapat menempel mobil Sebastian Vettel sehingga tak bisa menghindari senggolan. Akibatnya sayap depan bagian kiri mobil Alonso mengalami kerusakan.
Meski bisa melanjutkan balapan namun Alonso memutuskan tetap lanjut ke lap kedua tanpa melakukan pit stop untuk mengganti sayap depan. Mungkin ia menganggap sayap depannya masih layak digunakan, namun ternyata pada lap kedua, sayap depan mobilnya patah dan terperangkap dikolong mobil. Sehingga mobil terseret hingga ke gravel dan tak bisa lagi keluar dari sana.
Jika dicermati insiden yang dialami Alonso, seharusnya tim Ferrari melakukan penggantian strategi dengan memanggil Alonso untuk melakukan pit stop. Selain untuk melakukan penggantian sayap depan di Sirkuit Sepang yang punya pengaruh sangat besar, juga bisa melakukan penggantian ban.
Tapi semua sudah terjadi, hal ini harusnya jadi pelajaran penting bagi Alonso dan tim Ferrari. (otosport.co.id)