Ini Spesifikasi Mio 125i di Thailand, Sama Seperti Xeon Injeksi di Indonesia??

Dimas Pradopo - Selasa, 6 November 2012 | 15:02 WIB

(Dimas Pradopo - )


Di Thailand, Mio 125i sudah diluncurkan. Mio 125 adalah nama lain dari Yamaha Xeon yang sudah lebih dulu beredar di Indonesia. Sesuai imbuhan kode "i" artinya ini adalah versi bersistem pengkabutan bahan bakar injeksi. Begitu juga dengan gosip Xeon injeksi di tanah air, beberapa bocorannya menunjukan desain yang sama dengan Mio 125i ini.

Berhubung di Thailand sudah meluncur, yuk kita lihat spesifikasinya. Siapa tahu memang sama dengan yang akan dijual masal di Indonesia. Dari website resmi Yamaha di Thailand, diketahui kalau mesinnya tidak banyak berubah. Tetap mengusung mesin lama yang SOHC 2 klep dan beradiator.

Diameter pistonnya tetap 52,4 mm dan stroke-nya 57,9 mm. Kapasitas ruang bakar bersihnya tetap 124,9 cc. Yang paling membedakan adalah aplikasi injeksi YMJET-FI nya. Teknologi ini memang khusus dibuat Yamaha untuk motor-motor kecilnya khususnya matik.

YMJET-FI ini memiliki mekanisme dua saluran udara yang berbeda. Makanya, di throttle body-nya terdapat dua throttel valve atau dua katup kupu-kupu. Kedua katup udara ini diatur oleh putaran selongsong gas di setang. Ketika idle atau gas ditutup, dan pada putaran rendah maka hanya katup pertama yang terbuka.

Katup pertama ini menyalurkan udara lewat saluran udara tambahan di luar intake manifold. Udara ini langsung dihantarkan ke dekat injektor. Fungsinya untuk menciptakan atomisasi yang lebih halus.

Gas bahan bakar yang dibuat dengan cara ini diyakini akan menghasilkan efisiensi volumetrik yang lebih efisien. Pembakaran di putaran rendah pun jadi lebih sempurna. Baru ketika membutuhkan tenaga lebih dan putaran gas dibuka makin dalam, maka katup kedua di throttle terbuka lebar. Udara akan masuk seperti biasa.

Spesifikasi lainnya tidak jauh berubah. Dimensinya pun sebelas-dua belas dengan Xeon terdahulu. Tapi ada satu lagi yang membedakan yaitu aplikasi standar samping yang otomatis mematikan mesin ketika belum terlipat. Ini untuk safety pengendara mengantisipasi lupa melipat standar samping.

Selain itu Yamaha juga telah menyiapkan transmisi baru yang lebih responsif tapi tetap halus sesuai dengan input bukaan gas sang pengendara. Keunggulan lain adalah bobotnya yang lebih ringan 3 kilogram bila dibandingan dengan model sebelumnya. Mio 125i ini beratnya hanya 100 kilogram, sedang yang lama 103 kilogram.

Di Thailand, Mio 125i ini dipasarkan dalam beberapa pilihan tipe ada GTX dan MX yang tampil sporty dengan casting wheel. Sedang versi GT dijual dengan pelek jari-jari. Tinggal tunggu, apakah Xeon Injeksi juga punya spesifikasi yang sama? (motorplus-online.com)
 
Mesin
Model: 4 langkah SOHC 2 katup dengan pendingin air.
Pemindahan: 124 cc.
Rasio kompresi: 10,9 : 1.
Diameter x Stroke: 52,4 x 57,9 mm.
Busi: NGK/CR7E.
Sistem bahan bakar: Injeksi YMJET-FI.
Sistem pengapian: TCI.
Sistem kopling: Kering kopling sentrifugal.
Sistem starter: Electric starter dan kick starter.
BBM: Bensin beroktan 91 atau lebih.
Kapasitas tangki bahan bakar: 3,8 liter.
Kapasitas oli mesin: 0,8 liter.
Transmisi: Otomatis V-belt (V-Belt).
Filter udara: Kertas.
Headlamp: 12 Volt 32 W / 32 W x 1.
Baterai: Kering.

Rangka
Jenis rangka: Pipa Baja Tulang Bawah / Steel Tube Underbone
Panjang x lebar x tinggi: 700 x 1.855 x 1.070 mm
Tinggi tempat duduk: 760 mm
Jarak terendah ke tanah: 135 mm
Jarak sumbu roda: 1.265 mm
Berat isi: 100 kg
Suspensi depan: Teleskopik
Suspensi belakang: Unit swing, suspensi tunggal
Rem depan: Cakram piston kaliper tunggal.
Rem belakang: Teromol
Ban Depan: 70/90-14MC 34P.
Ban Belakang: 90/80-14MC 49P.