Otomotifnet.com - Jujur, sebenarnya saya kurang suka pakai sedan ini, terlalu mencolok. Saya lebih suka pakai Fortuner atau Camry saja.
Tapi kadang saya bersyukur juga pakai sedan ini. Teknologi serta fitur kenyamanannya tingkat tinggi. Dan akhirnya, sedan inilah yang selalu menemani saya untuk beraktivitas sehari-hari.
Dulu saya memang suka mengemudi sendiri. Tapi sekarang, mengingat kesibukan saya, rasanya sudah tidak mungkin untuk melakukan hal itu. Memang agak khawatir pakai sedan ini di jalanan Jakarta yang semrawut. Tapi ya sudahlah, mau dibilang apa lagi, dinikmati saja
Selama saya pakai sedan ini. Banyak rekan bisnis yang berniat untuk mencobanya. Jujur, masih banyak rekan bisnis saya yang belum pernah mencoba sedan ini. Dan setelah mereka mencobanya, mereka berniat untuk membelinya. Aman dan nyaman, kata mereka
Macet memang tak bisa dihindari. Kalau sudah begini, lebih saya bersantai di jok belakang. Sedan ini punya desain jok yang seakan ‘memeluk’ orang duduk di atasnya. Kegiatan saya selama perjalanan adalah, membaca koran, bekerja, mendengarkan musik easy listening maupun berita, menonton siaran TV, DVD atau menikmati pijatan ‘shiatsu’ di jok belakang. Semua pengoperasian kontrol dan fungsi fitur kenyamanan, bisa saya aktifkan dari jok belakang. (mobil.otomotifnet.com)