Tapi yang bikin MotoGP Australia pekan depan bakal jadi lebih spesial, karena untuk pertamakalinya Stoner memiliki kesempatan untuk mengunci titel juara dunia MotoGP 2011. Stoner hanya butuh selisih 10 poin lagi dari Jorge Lorenzo untuk mewujudkan harapannya meraih juara dunia yang kedua di MotoGP.
Kondisi ini tentu membuatnya bakal berupaya keras untuk meraih hasil bagus di laga kandangnya. Apalagi sejarah mencatat ia tidak pernah terkalahkan di sirkuit tersebut sejak meraih titel juara dunianya yang pertama.
Namun tidak akan semudah prediksi untuk meraih titel juara dunia di kandangnya sendiri. Pasalnya Stoner harus memenangi balapan, sementara Jorge Lorenzo sebagai pesaing terdekatnya di klasemen pembalap harus finish maksimal di posisi 4 atau lebih buruk. Ini agak sulit, mengingat Lorenzo juga cukup konsisten di sirkuit ini dan memiliki ambisi besar untuk menang karena belum pernah menuai podium puncak MotoGP Australia untuk kelas MotoGP.
Langkah Stoner juga tidak terlalu berat, mengingat ia hanya perlu memusatkan perhatiannya pada Lorenzo. Pasalnya peluang pembalap lain seperti Andrea Dovizioso yang berada di klasemen ketiga dan Dani Pedrosa di klasemen keempat untuk menganggi posisi Stoner sudah tertutup. (otosport.co.id)
Berikut simulasi jika Stoner akan jadi juara dunia musim 2011 :
- Stoner finish 1 dan Lorenzo finish 4 atau lebih buruk
- Stoner finish 2 dan Lorenzo finish 6 atau lebih buruk
- Stoner finish 3 dan Lorenzo finish 10 atau lebih buruk
- Stoner finish 4 dan Lorenzo finish 13 atau lebih buruk
- Stoner finish 5 dan Lorenzo finish 15 atau lebih buruk
- Stoner finish 6 dan Lorenzo tak dapat poin