Salah satu caranya adalah mereka menciptakan bahan bakar dan oli untuk ajang balap MotoGP yang mempunyai kualitas. Sehingga performa sempurna sebuah motor lebih bagus, namun tetap irit dalam hal konsumsi bahan bakar. Bukan hanya itu, namun oli yang mereka ciptakan betul-betul mampu merawat mesin dan komponennya dengan sangat maksimal.
“Ada dua aspek penting pada penggunaan bahan bakar. Pertama adalah, harusnya bahan bakar mampu menawarkan performa terbaik buat motor prototipe. Mesin gampang disetel sesuai dengan kemauan pembalap dan kru tim, sehingga kurva performa mesin tetap menanjak pada tiap seri. Hal kedua yang tidak kalah pentingnya adalah konsumsi bahan bakar jadi lebih irit namun dengan tawaran performa yang sama,” jelas Shuhei Nakamoto vice president Honda Racing Corporation (HRC).
“Hal lain yang menjadi tantangan bagi produsen bahan bakal dan oli adalah bagaimana bahan bakar dan oli tersebut mampu merawat mesin kami. Jadi penggunaan mesin jadi lebih lama, total jarak kilometer pun bertambah tanpa mengurangi sisi performa motor,” imbuh Nakamoto.
Pemikiran lain adalah dengan iritnya penggunaan bahan bakar pada motor, motor juga tentunya bisa lebih ringan karena tidak memerlukan bahan bakar yang lebih banyak. Sehingga akselerasi dan deselerasi bisa lebih tepat.
“Tahun 2012 adalah tantangan besar bagi Honda dan juga sponsor kami sebagai produsen bahan bakar dan oli. Dengan kapasitas 21 liter saja, harus bisa lebih irit digunakan untuk mesin dengan kapasitas lebih besar yaitu 1.000 cc. Sejatinya akan ada penggunaan bahan bakar lebih banyak, namun target kami adalah mengurangi konsumsi bahan bakar namun tetap melahirkan performa yang sama,” tutup Nakamoto. (otosport.co.id)