Bambang (kiri) dan Doni Tata |
Seperti yang kita tahu, bahwa gelaran World Grand Prix sedang dalam masa rehat panjang . Dengan adanya momen itu, banyak rider yang mudik ke kampung halamannya, tak terkecuali bagi Doni Tata Pradita, rider dari Tim Yamaha Pertamina Indonesia Racing Team.
“Masa rehat itu aku manfaatkan untuk temu kangen dengan sanak saudara setelah 6 bulan berada di negara orang,” ujar Doni Tata ketika menghadiri acara kumpul dan makan siang bersama PT Motor Sport Indoporm dan PT Yamaha Motor Kencana Indonesia (YMKI) di hotel Grand Mahakam (29/7).
Pada acara itu pula Bambang Asmarabudi selaku Senior M Promosi, Marketing and Motorsport, PT YMKI meminta dukungan dan pengertian dari pihak sponsor dan rakyat Indonesia.
” Untuk dapat bersaing di kelas 250 cc ini membutuhkan waktu 2 sampai 3 tahun, sedangkan Doni baru seumur jagung di kelas ini,” ujar Bambang.
Ambisi ke depan Indoprom selaku pihak promotor Yamaha Pertamina Indonesia Racing Team sendiri adalah berusaha menjadi pintu bagi pembalap nasional agar dapat go internasional. Hal itu dikemukakan oleh Bambang Gunardi dari pihak Indoprom.
Bagi doni Tata sendiri, ia berharap agar pihak Yamaha Indonesia dapat memberikannya spek motor yang lebih kompetitif. "Kalau saja motor ku memiliki spek setara dengan KTM yang mendominasi kelas 250 cc saat ini, aku yakin dapat bersaing di posisi 10 besar," ujar rider yang sudah kelas 3 SMA ini.
Maju terus Don!
Penulis /Foto : Akbar