Walaupun alat tersebut sudah tidak menutup pipa bensin di motor Spies, namun posisinya yang tepat berada dekat tuas pengereman membuat Spies merasa tidak nyaman. Akibatnya ia kehilangan konsentrasi untuk memindahkan alat tersebut dan terjatuh setelah melorot di posisi 10.
“Setelah saya tahu bahwa alat tersebut belum dipindahkan saat start berlangsung, saya berupaya memindahkannya sendiri karena alat tersebut tepat berada dekat tuas rem. Alhasil konsentrasi saya hilang dan saya terjatuh. Tentunya saya sangat stress dengan kejadian ini, apalagi saya juga terjatuh di seri sebelumnya,” kesal Spies.
Insiden yang terjadi karena kecerobohan tim Yamaha tersebut, membuat Massimo Meregalli sebagai direktur tim Yamaha Factory Racing merasa sangat bersalah. “Spies kali ini kembali tidak beruntung, karena adanya kesalahan dari tim kami. Untungnya ia tidak terluka dan tidak membuat pembalap lain jadi korban,” jelas Maio.
Spies pun bertekad agar kesalahan yang sama tidak terjadi lagi di seri-seri selanjutnya. (otosport.co.id)