Otomotifnet - Honda Brio baru saja disegarkan, termasuk Brio Satya. Dan kini, mobil murah LCGC Honda ini jadi makin layak untuk dibeli. Setidaknya, ada lima alasan.
1. Tampang Baru
Honda melakukan penyegaran tak hanya pada Brio RS saja, tapi juga Brio Satya. Wajah depannya pun kini lebih keren dengan nuansa yang mirip dengan Honda Mobilio. Secara sekilas, bahkan tak beda dengan tipe RS, kecuali emblem yang menempel di bodi.
2. Transmisi CVT
Meski mesinnya masih sama, yakni 1.2 liter i-VTEC, namun Honda Brio Satya kini sudah disediakan pilihan transmisi otomatis CVT. Ini sekaligus menjadikannya mobil murah LCGC pertama dan satu-satunya di Indonesia yang pakai transmisi tanpa gigi tersebut.
3. Dasbor dan Panel AC Digital
Bagian kabin juga makin membuat Brio satya layak diperhitungkan. Menawarkan dasbor yang sama dengan Honda Mobilio dan Honda BR-V, tentu saja membuat kelas Brio Satya ikut terangkat. Setidaknya, ada kemewahan lebih pada kabinnya.
Sudah begitu, panel AC Digital juga membuatnya jadi mobil murah LCGC pertama dan satu-satunya di Indonesia yang pengoperasian AC cukup dipencet, bukan diputar.
4. Rem ABS dan Airbag
Sudah tampangnya baru, transmisinya CVT, dasbor dan panel AC baru, Honda Brio Satya semakin layak dibeli karena fitur keselamatannya cukup mumpuni. Untuk sebuah mobil murah LCGC, ada rem ABS dan Airbag tentu sudah lebih dari cukup.
5. Harga Dibawah Pasaran Citycar
Honda Prospect Motor menawarkan Honda Brio Satya dengan harga mulai dari Rp 129 juta dan termahal gak sampai Rp 50 jutaan, tepatnya Rp 149,6 jutaan. Banderol ini lebih murah dari citycar sejenis yang tidak masuk kategori LCGC.
Harga Pesaing Honda Brio Satya dikelas Citycar:
Mitsubishi Mirage termurah Rp 167 juta
Nissan March termurah Rp 170, 5 juta
KIA Picanto termurah Rp Rp 171.65 juta
Nah, dengan lima alasan tersebut, maka Honda Brio Satya jadi mobil murah LCGC yang paling layak dibeli. Dengan segala kelengkapannya, masih layak dibandingkan dengan citycar non LCGC.