Jakarta - Tidak setiap hari kami bisa mengendarai sebuah sports car ikonik seperti Porsche 911. Lebih lagi, bisa langsung meluncurkan 911 Carrera ke 100 km/jam dalam 4 detik saja jadi kesempatan yang tidak ingin Otomotifnet sia-siakan.
Nah, bagaimana caranya?
Bagi yang belum familiar, 911 Carrera merupakan varian entry level dari jajaran sports car ikoniknya tersebut. Di atasnya ada 911 Carrera S, 911 Carrera 4S, 911 Carrera GTS dan kemudian masuk ke jajaran 911 Turbo seperti 911 Turbo S dan 911 Turbo GT3 RS.
Namun meski menjadi varian yang ‘paling cupu’, bukan berarti 911 Carrera ini bisa dibilang pelan. Buktinya, waktu yang dibutuhkan dari 0-100 km/jam saja lebih cepat dibanding BMW M2.
Meski bertenaga besar dengan mesin 6-silinder segaris 3.0 liter bertenaga 370 dk dan torsi 449 Nm, tidak sulit untuk meluncurkan 911 Carrera. Apalagi model yang kami coba dilengkapi Sport Chrono Package dengan transmisi PDK (Porsche Doppelkupplung), sehingga cukup aktifkan Launch Control untuk melakukannya.
Cara mengaktifkan Launch Control juga tergolong mudah, meski tidak berupa sebuah tombol saja seperti yang tersedia pada setiap Ferrari.
Pertama, putar kenop mode berkendara pada bagian bawah kanan setir ke Sport Plus. Masuk ke mode ini akan otomatis mengaktifkan Porsche Active Suspension Management (PASM) dan bypass knalpot yang ditandai menyalanya tombol berbentuk damper dan knalpot di konsol tengah.
Kemudian tahan tombol untuk mematikan traction control di konsol tengah hingga indikator PSM (Porsche Stability Management) mati di instrument cluster muncul. Selanjutnya, pastikan tuas transmisi PDK ada di D, bukan di M -/+.
Dari sini, Launch Control sudah siap bekerja. Cukup injak dan tahan pedal rem, kemudian injak gas hingga 6.000 rpm dan akan muncul tulisan “Launch Control Activated” di instrument cluster. Lepas pedal rem bila sudah siap.
Porsche 911 Carrera tersebut akan langsung meluncur kilat, tanpa kehilangan traksi yang biasanya ditandai ban spin sama sekali. Luar biasa bagaimana bobot mesin di belakang sangat membantu traksi saat launch ini. Transmisi PDK juga bekerja dengan sangat cepat tanpa harus mengoperasikan paddle shift secara manual.
Menggunakan alat tes Racelogic, kami berhasil mencetak waktu 4 detik untuk mencapai 100 km/jam. Bahkan ketika menggunakan satuan MPH (miles per hour), waktu 0-60 mph dapat kami tembus dalam 3,8 detik saja.
Oh ya, sebagai catatan unit tes Porsche 911 Carrera yang kami coba ini menggunakan pelek dan ban opsi yang merupakan tipe standara dari 911 Carrera S, yaitu pelek berdiameter 20 inci dengan lebar 11,5 inci di belakang dan 8,5 inci di depan. Profil bannya adalah Pirelli P Zero 305/30ZR20 di belakang dan 245/35ZR20 di depan.
Ban ekstralebar tersebut tentunya akan memberi grip yang super kuat di lintasan balap, namun ukuran besarnya sedikit mengurangi waktu akselerasi. Dalam konfigurasi standarnya, Porsche 911 Carrera menggunakan pelek 19 inci dengan lebar yang sama, namun bannya 295/35ZR19 di belakang dan 235/40ZR 19 di depan.
Hmm, bisa lebih cepat lagi ya harusnya?