Berikut Detail Komponen Yang Diganti Pada Recall Yamaha YZF-R25 dan MT-25 Kedua

Parwata - Selasa, 28 Februari 2017 | 11:04 WIB

(Parwata - )

Jakarta - Tanggal 14 Februari ada kado Valentine dari Yamaha untuk pengguna YZF-R25 dan MT-25. Apa itu? Ternyata kembali ada program recall untuk dua motor 250 cc ini. Setelah sebelumnya direcall untuk perbaikan kopling, sekarang apa lagi?

“Betul ada program recall lagi diberlakukan mulai 20 Februari sampai Desember 2017 untuk R25 dan MT-25,” buka M. Abidin, GM After Sales Division PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM). Abidin menerangkan kali ini harus ada perbaikan di bagian kontak dan tangki.

Program ini diberlakukan untuk sekitar 29.300 unit R25 dan MT-25. Untuk melakukan klaim cukup bawa motor dan identitas motornya seperti STNK/BPKB atau faktur, bahkan yang sudah dimodifikasi untuk balap pun boleh. Asyiknya sebagai bonus dapat 2 botol oli Yamalube Super Sport.

“Yang recall kopling jika belum ditangani juga bisa sekalian, karena sampai saat ini baru 83% yang ditangani. Namun khusus yang kopling harus bikin janji dulu agar disiapkan barangnya,” tambah Abidin.

Yuk simak detail dua komponen yang dilakukan pembenahan.  (Aant / Otomotifnet.com)

Jika dilihat dari komponennya, yang kasat mata terlihat beda adalah bagian plastik putih yang lama punya 4 point kontak, sedang yang baru cuma 2 (kanan)

Main Switch
“Untuk problem kontak sebenarnya terjadi di MT-25, namun R25 juga diganti untuk antisipasi. Yang terjadi jika ada air masuk dan mengendap, mengakibatkan short atau hubungan pendek, sehingga mesin mati dan keluar kode malfunction indicator lamp (MIL) 19 atau switch main stand.

Jika kontak diputar-putar maka bisa hidup lagi. Maka kita ganti komponen di bagian main switch tersebut,” terang Alfian Nur Padillah, Technical Warranty Yamaha DDS Jakarta.

Jika dilihat dari komponennya, yang kasat mata terlihat beda adalah bagian plastik putih yang lama punya 4 point kontak, sedang yang baru cuma 2.

“Rata-rata yang kena jarak tempuh sudah tinggi, di atas 5.000 km,” lanjut Alfian.

 

Bracket Fuel Tank

Menurut Abidin, kasus yang terjadi sebenarnya di luar negeri, braket fuel tank patah akibat getaran karena sudah dimodifikasi, namun untuk antisipasi maka dilakukan recall di seluruh negara termasuk Indonesia.

Perbedaan braket fuel tank yang baru ada pada posisi lubang baut, sehingga saat dipasang membuat tangki lebih kuat.

“Hasilnya lebih minim getaran,” terang Alfian sambil bilang untuk penggantian 2 komponen ini hanya sekitar 40 menit.

Bagian ini yang diganti, yang baru lebih minim getaran