Otomotifnet.com - Pada awalnya, produksi jip 4x4 sebelum pertengahan 1990-an didominasi transmisi manual karena permintaan pasar.
Dari situlah timbul mindset, kendaraan 4x4 tangguh itu bertransmisi manual.
“Padahal tidak begitu kenyataanya,” ucap Farid Muzauni, pemilik bengkel Oto Design di Pejaten, Jaksel. Sekarang, sudah banyak jip 4x4 menggunakan transmisi matik. Perkembangan teknologinya pun canggih dan jauh lebih ‘tahan banting’.
“Bahkan beberapa jip balap sekarang pun, sudah menggunakan transmisi otomatis,” ucap Wawan Dalbo, off-roader kawakan yang baru menjajal dunia speed off-road. Tentu ini bakal menguntungkan saat dipakai off-road.
Selain lebih nyaman, pengemudi jadi lebih praktis menghadapi suguhan obstacle di trek off-road yang berat.
Yuk, simak tips pakai matik di dunia off-road. (Otomotifnet.com/Rindra)
1. Cara Penggunaan 4x4
Secara prinsip, kerja transmisi otomatis tidak berbeda dengan manual. Yaitu memindahkan gigi agar menyesuaikan beban mesin dan laju kendaraan. Cuma berdasarkan tekanan hidrolis dan diatur ECU. “Namun, pengemudi tetap punya andil besar mengendalikannya,” ucap Farid.
Umumnya transmisi otomatis pada kendaraan 4x4 memiliki 4 percepatan maju. Dan tanda untuk gigi maju pada stick matik biasanya D-2-1 (beberapa kendaraan pakai tanda ‘L’) atau D-3-4-2-1. Inilah yang harus dimanfaatkan baik-baik saat off-road.
Oh iya, sebagai tambahan, jangan lupa untuk memindahkan tuas transfer case pada posisi gigi Low atau ‘L’ (4x4 Low). Selain meringankan kerja transmisi matik, juga menghindari kejadian yang tidak diinginkan di dalam trek off-road.
2. Jaga Momentum
Perhatikan tanda di tuas tadi. Itu adalah perintah agar matiknya menggunakan gigi persneling yang kita inginkan. Contohnya, saat butuh momentum panjang seperti hendak melewati handicap lumpur atau tanjakan.
Posisikan tuas di angka 2, maka transmisi akan memindahkan gigi maksimal ke gigi 2 dan bila kekurangan tenaga, akan pindah ke gigi 1.
“Transmisi tidak akan pindah ke gigi 3 atau 4, yang justru merepotkan di kondisi seperti itu,” tutur Dicky Sulaiman yang sudah bertahun-tahun off-road pakai transmisi matik.
“Keuntungannya, perpindahan gigi ini hanya sepersekian detik. Jadi tidak akan menghilangkan momentum,” ucap Dicky.