Jakarta – Sewajarnya sebuah mobil yang berganti model, Honda CR-V Turbo juga mengalami lompatan yang cukup signifikan dari pendahulunya dan itu berlaku hampir di semua sektornya.
Seperti apa lompatan yang di alami oleh CR-V Turbo dari pendahulunya?
Biar Masih Mirip, Tapi Desain Eksteriornya Jelas Beda
Kalau diperhatikan, masih terdapat garis desain Honda CR-V generasi keempat pada Honda CR-V Turbo. Kemiripannya terdapat pada bagian bodi samping. Tapi secara keseluruhan, desain eksterior Honda CR-V Turbo dengan pendahulunya memiliki perbedaan yang cukup signifikan.
Fascia depan Honda CR-V Turbo terlihat lebih kekar dari pendahulunya karena ia terlihat sedikit lebih mengotak, dan penggunaan kap mesin dengan desain anyar juga makin menambah kesan tersebut.
Buritan Honda CR-V Turbo juga tampak dinamis berkat model lampu belakang yang berbentuk seperti huruf L. Bagian belakang ini juga makin sedap dipandang karena adanya knalpot ganda.
Satu hal lagi yang membuat Honda CR-V Turbo terlihat gagah adalah peleknya yang berukuran 18 inci. Ukuran tersebut satu inci lebih besar dari pendahulunya.
Desain Interior Lebih Mewah Dan Berkelas
Desain luar Honda CR-V Turbo memang masih ada kemiripan dengan model sebelumnya, tapi tidak demikian dengan interiornya.
Interior Honda CR-V Turbo terasa lebih mewah dan berkelas dari sebelumnya berkat penggunaan panel kayu di beberapa bagian. Yang paling penting, kabin Honda CR-V Turbo juga sudah dibalut bahan kulit seperti di dasbor, setir dan door trim kedua pintu depan.
Kalau masuk ke bangku pengemudi, aura Honda Civic sedan dan hatchback langsung mencuat karena model setir dan instrument cluster yang dipakai Honda CR-V Turbo serupa dengan yang digunakan oleh keluarga Civic Turbo.
Kemiripan antara Honda CR-V Turbo dengan duo Civic Turbo hanya sebatas pada setir dan instrument cluster saja. Karena dasbor Honda CR-V memiliki desain yang berbeda jauh dengan Honda Civic Turbo sedan dan hatchback.
Fiturnya Pasti Lebih Lengkap
Satu hal yang pasti ketika sebuah mobil berganti model adalah fiturnya yang bertambah banyak. Hal tersebut juga berlaku pada Honda CR-V Turbo.
Lampu utama dengan proyektor tak lagi dipakai pada Honda CR-V Turbo. Sebagai gantinya dipasangkan lampu LED yang tak hanya diaplikasikan untuk lampu utama, tapi juga DRL yang posisinya berada di rumah fog lamp.
Masuk ke kabin, perubahan yang paling terasa ketika kita berada di interior Honda CR-V Turbo prestige adalah panoramic sunroof. Pada generasi keempatnya, CR-V prestige hanya memakai sunroof.
Head unit layar sentuh yang digunakan oleh Honda CR-V Turbo sudah berteknologi i-nanoe yang konon bisa menjaga kesehatan penumpangnya.
Namun kami masih menemukan beberapa kekurangan dari head unit ini seperti visualnya yang kurang cerah sehingga sulit terbaca pada siang hari.
Honda CR-V Turbo mempunyai kamera mundur sebagai standar. Tapi, visual yang ditampilkan head unit pada saat mundur terlihat agak gelap dan garis yang muncul juga tidak bergerak apabila kita memutar setir.
Beranjak ke bangku baris kedua, akhirnya joknya kembali bisa diatur maju mundur, begitu juga dengan tingkat kerebahannya sehingga penumpang yang duduk di sini bisa merasa lebih nyaman.
Meskipun memiliki fitur baru yang cukup banyak, namun tak sedikit juga fitur CR-V prestige generasi keempat yang masih dipertahankan di CR-V Turbo prestige.
Sederet fitur itu antara lain keyless entry, start/stop button engine, cruise control, paddle shift, Vehicle Stablility assist (VSA), tombol ECON, AC climate control dual zone dengan mode auto, ventilator AC di balik konsol tengah dan bagasi elektrik. Banyak kan?
Akomodasi Lebih Baik
Bicara soal akomodasi, jelas Honda CR-V Turbo lebih unggul dari model yang digantikannya.
Legroom baris kedua Honda CR-V Turbo terbilang melimpah. Bahkan ketika mencoba duduk sebagai penumpang belakang, kami bisa mengangkat satu kaki ke atas paha. Bisa kebayang kan gimana leganya?
Gak cuma lebih lega, Honda CR-V Turbo juga bisa membawa lebih banyak orang karena mobil ini memiliki konfigurasi tiga baris bangku.
Tapi, hanya anak-anak atau orang dewasa dengan postur di bawah 170 cm saja yang cocok untuk duduk di baris ketiga ini. Agar penumpang baris kedua dan ketiga tak kepanasan, di bagian belakang plafon sudah terpasang blower AC sebanyak empat buah yang tiap dua lubangnya mengarah ke depan dan belakang.
Pertama Kali Mesin Turbo
Ini dia perbedaan terbesar antara Honda CR-V generasi kelima dengan yang keempat. Ya, untuk pertama kalinya, Honda CR-V diberikan mesin dengan perangkat turbo.
Kapasitas mesin Honda CR-V terbaru memang hanya 1.500 cc alias hampir seribu cc lebih kecil dari CR-V generasi ketiga dan keempat.
Tapi berkat bantuan turbo, mesin Honda CR-V mampu memuntahkan tenaga sebesar 190 dk dan torsi 240 Nm. Mesin tersebut dikombinasikan dengan transmisi CVT.
Sekadar memberi tahu, Honda CR-V yang dipasangkan turbo hanya yang bermesin 1.500 cc saja. Untuk CR-V bermesin 2.000 cc masih menggunakan naturally aspirated. (Otomotifnet.com)