Otomotifnet.com - Keberanian memadukan warna akan menghasilkan wujud modifikasi yang keren dan indah dipandang mata.
Salah satunya motor custom satu ini, adalah karya Tom Mosimann, Builder dari GS Mashin yang bermarkas di Swiss.
Bermodalkan Harley Davidson Fat Boy lansiran tahun 2000, ia coba menggabungkan model motor dragster dengan tema steampunk.
Motor ini tidak mengalami ubahan banyak di mesin, rangka, dan kaki-kaki, hanya bodi utama saja yang berubah total.
Semua bagian ia kerjakan sendiri, mulai dari membuat fairing hingga buritan.
Tema steampunk berhasil ditunjukan pada bagian fairing yang diberi jendela berkisi-kisi sebagai tempat lampu utamanya dan juga aksen rivet (paku keling) di beberapa bagian.
Tak hanya itu, bodi yang ramping bergaya motor drag juga bisa dibilang bertema steampunk dengan beberapa bentuk aksen pada tangki dan buritan.
Tidak ketinggalan, pada bagian mesin, diberi filter hasil custom dan knalpot yang dibuat bergaya motor flat tracker dengan muffler yang bersuara lebih kalem.
Dan yang paling membanggakan bagi Tom sudah pasti finishing dari motor ini yang juga sebagai pembuktian kemampuannya sebagai seorang sign painter.
Bodi yang dilabur warna coklat ini diberi stripping dengan warna hijau tua dan hijau neon dengan cara manual alias menggunakan kuas.
Harus diakui stripping nuansa genit ini justru menjadi perhatian utama bagi siapapun yang melihat motor ini.
Tak hanya pada bodi, Tom juga memberikan warna hijau neon pada pelek depan yang berukuran 21 inci.
Serta pada beberapa bagian seperti belly pan fairing, belt cover dan juga pelek belakang dilabur warna hijau tua.
Walaupun hanya permainan warna-warna alami namun perpaduan warna serta kemampuan melukis.
Plus hal lain yang patut di acungi jempol ialah bodywork-nya juga bikinan Tom sendiri.