Awas Baper, Astrea Grand Penuh Kisah Nostalgia, Direstorasi Sampe Bikin Motor Baru Minder

Taufan Rizaldy Putra - Sabtu, 3 Maret 2018 | 19:39 WIB

Si 'Grand Bulus' (Taufan Rizaldy Putra - )

Otomotifnet.com - Tak sedikit yang punya kisah nostalgia bersama sebuah kendaraan bermotor di masa muda, sehingga motor atau mobil tersebut punya nilai sentimen tersendiri.

Seorang pengarah seni yang bernama Fazlulloh Shamit Musavi membagikan cerita yang berdasarkan kisah nyata tentang motor yang ia beri nama Grand Bulus.

Grand Bulus merupakan sebuah motor Honda Astrea Grand tahun 1991.

Alkisah, motor tersebut sudah menemani pemiliknya dari masa SMA, namun justru riwayatnya cukup mengenaskan.

(BACA JUGA: Gila! RX-King Tembus 268 Km/Jam Cuma 300 Meter, Kalo Sama Anak Sini Bisa Dibully)

Ia pun 'curhat' bahwa di masanya, Grand Bulus bukanlah motor keren jika dibandingkan Suzuki Satria, RK-Cool, Yamaha F1ZR, atau RX-King.

Ia pun tak memakai secara rutin motor Astrea Grand ini karena jadwal yang bertabrakan dengan sang empunya motor yang kebetulan bapaknya adik dari Shamit.

Ia hanya membawa motor ini untuk pergi di malam minggu, nongkrong ke daerah Dago 34 dengan salah satu sahabatnya yang diajak patungan bensin.

Dari mulai menemani sang sahabat bertemu dengan cinta pertama, kejadian sepatu hilang, sampai tertabrak sampai terpental ke kolong truk, kereta, dan pesawat.

(BACA JUGA: Waduh, Pom Bensin Dikerubungi Burung, Demo Harga Naik?)

Ia pun mengaku sempat ditodong gangster yang saksi matanya tak lain dan tak bukan sang Grand Bulus.

Akhirnya, ia pun ingin membangkitkan motor penuh kenangan ini dengan proses restorasi yang dipercayakan kepada Ajiw Andiana.

Hasilnya? Honda Astrea Grand ini mulusnya bakal bikin motor baru minder kalau ketemu di jalan.

Instagram/@shamitmussavi
Tampilan depan Grand Bulus

Instagram/@shamitmussavi
Mesin Grand Bulus yang masih mulus

Daripada cuma dikasih tampak depannya, simak saja penampakan lengkapnya pada unggahan @shamitmussavi di bawah ini.

 

Based on true story: Honda astrea grand 1991, biasa dipanggil grand bulus. Nostalgila, waktu sma punya motor semacam ini tapi riwayatnya cukup mengenaskan, setelan resing balatak deh pokonya ????. Bukan termasuk motor yg keren jg saat itu dibanding satria, f1zr, rk-cool, rx-king, dll haha. Gak rutin jg pake motor ini, krn masih tabrakan jadwal sm yg punya (yaitu bapaknya adik sy ????), apa daya disyukurin aja apa yang ada ????????, alhasil setiap malam minggu pasti selalu bawa ini motor buat nongkrong di dago 34 (area kumpul remaja soleh) sama partner in boncengan sejati mas @golangk yang selalu patungan buat bensin dan sajabanya ????????‍♂️, dari kisah @golangk bertemu cinta pertama yuli di jalan alkateri, sampe fullstep teu katulungan yg berakibat sepatu ilang sebelah, karena jatuh ditabrak marquez hingga terpental 100 meter masuk kolong truk, kereta, dan pesawat (asli!). Yang sedih lagi kisah ditodong gangster amerika brg @krisisna_ , ampe terjadi baku hantam di jalan gunung batu yang sepi sampe akhirnya ada petugas provoost yang nanya jalan terus pergi lagi (eh bantuin deng ????). Sebagian kecil dr cerita td, awal mula saya ingin membangkitkan kembali nafas dan nyawa motor ini yg dipercayakan kembali pd mas @ajiw_andianaa untuk proses restorasi, a wonderful surprise! ???????????????? • Photo by: @akashaphoto • #astreagrandbulus #astreagrand #astreagrandindonesia #naikmotor #hondamotorcycle #motorklasik #motorjadul #motorclassic #welovehonda #oneheart

A post shared by Fazlulloh Shamit Musavi (@shamitmussavi) on