Otomotifnet.com – Sirkuit Sentul sepertinya mendapat tanda setuju dari Presiden Joko Widodo untuk melakukan renovasi dengan tujuan bisa menggelar MotoGP 2021, eh di 2020 malah.
Kunjungan Presiden Joko Widodo bersamaan dengan penyerahan 15 ribu sertifikat tanah di Kabupaten Bogor, (6/3/2018).
Sampai-sampai, Presiden Joko Widodo sempat mengelilingi sirkuit Sentul dengan mobil dinas kepresidenan.
Hingga memberikan restu menggelar MotoGP dengan segera merenovasi sirkuit.
(BACA JUGA: Modal Lakban, Pria Ini Sukses Menipu Polisi, Akibatnya Ditanggung Sendiri)
"Saya sampaikan, silakan (MotoGP), pemerintah mendukung karena ini bagus sekali."
"Saya harap Pak Tinton, Mas Ananda Mikola segera mulai, segera diperbaiki sehingga 2021 betul-betul ada MotoGP, tidak ada dukungan (pendanaan dari pemerintah), saya setuju dan saya restui," kata Presiden Joko Widodo.
Sirkuit Sentul sendiri memang bukan untuk pertama kali menggelar kejuaraan dunia balap motor sekaliber MotoGP.
Pada 1996-1997, sirkuit Sentul sudah menggelar kejuaraan dunia GP500 (MotoGP sekarang ini, red).
Artinya, secara pengalaman sirkuit Sentul sudah punya pengalaman.
Sayangnya memang terkait dengan perawatan sirkuit sepanjang 3,965 km itu terbengkalai.
(BACA JUGA: Beredar Video Lama Arogansi Anak Pejabat Pakai Pelat Nomor Palsu, Kini Ditangkap KPK)
Sirkuit Sentul diresmikan pada tahun 1993 dan sudah menggelar GP 500 (1996-1997) dan WSBK (1995-1997).
Sejatinya, trek yang dikenal di mancanegara dengan nama Sentul International Circuit disingkat SIC ini bisa segera berbenah dalam merenovasi sirkuit.
Sehingga target menggelar MotoGP di 2020 benar-benar dapat terealisasi.