Otomotifnet.com - Nissan X-Trail T31 merupakan pelopor SUV yang menggunakan transmisi otomatis Continuously Variable Transmission (CVT) di Indonesia.
Berdasarkan keterangan dari beberapa mekanik bengkel Nissan, CVT X-Trail T31 perlu diberi perhatian lebih.
Seperti yang dijelaksan Joko Samiono, pemilik Jasmin Motor, bengkel spesialis Nissan.
Secara umum, mesin Nissan X-Trail terkenal bandel.
(BACA JUGA: Terungkap, Di Balik Kasus Toyota Calya Tabrak Motor, Polisi Amankan 'Bayi-Bayi' Yang Siap Dijual)
Namun, yang perluh perhatian lebih adalah CVT-nya yang seringkali mengalami problem.
"Kalau untuk engine, bagus ya, jarang sekali bermasalah. Nah, CVT-nya."
"Pelanggan datang mengeluhkan enggak bisa maju atau mundur," kata Joko Samiono yang mengaku pernah menjadi mekanik di Nissan ini.
Menurut Joko Sasmiono, hal tersebut disebabkan pemakaian mobil yang 'jorok'.
Jorok bagaimana, maksudnya?
"Cara pakainya itu harus enggak jorok atau rapi."
"Enggak jorok itu begini, pertama dia harus jaga jarak antara proses pengereman dan akselerasi."
"Kalau kick down (injak gas secara tiba-tiba) seenaknya, ngerem seenaknya, itu bakal cepat kena CVT-nya," beber Joko Samiono.
Akibat gaya berkendara yang 'jorok' tersebut akan mengakibatkan selip pada transmisi.