Tenaga PCX 150 mencapai 14,5 dk di 8.500 rpm dan torsi 13,2 Nm di 6.500 rpm.
Sedang tenaga Vario 150 hanya 12,5 dk dan torsi 12,8 Nm di 5.000 rpm. Signifikan kan?
Mengapa bisa beda?
“Kuncinya ada di optimalisasi desain intake, seting ECM, desain muffler dan perubahan CVT,” terang Endro pada skutik yang kode proyeknya dinamakan K97 ini.
Lebih jauh pria ramah ini juga menjelaskan jika beberapa komponen utama di kepala silinder meliputi piston, blok silinder hingga camshaft semua berbeda.
(BACA JUGA: Lengkap Nih, Sejarah Baru Di Klasemen MotoGP, Pembalap ASEAN Dapat Angka)