Otomotifnet.com - Jorge Lorenzo (Ducati Team) membeberkan pemicu awal perseteruan antara Valentino Rossi dan Marc Marquez.
Jorge Lorenzo membeberkan itu di dalam bukunya yang berjudul 'Lo que aprendí hasta los 30' (Apa yang kupelajari sampai usia 30).
Jorge Lorenzo mengakui bahwa saat ini Marc Marquez telah menjadi bintang baru di MotoGP.
(BACA JUGA: Keliatan Cuma Satu, Begal di Tukang Nasi Goreng Ternyata Ada 7, Disikat Polisi Cuma Bisa Nunduk)
"Di Spanyol mereka memandang atlet yang rendah hati dan keluarga yang utuh, mereka melihat begitulah atlet ideal."
"Marquez selalu menjaga image-nya sebagai olahragawan ideal," tulis Lorenzo dalam bukunya, dikutip dari Tuttomotoriweb.
Perseteruan dengan Marquez bermula sejak Valentino Rossi membidik gelar juara dunianya yang ke-10.
"Dengan Valentino Rossi mereka dahulu sebenarnya berteman baik," kata Jorge Lorenzo.
"Lalu semua berubah ketika Vale terobsesi dengan gelar ke-10-nya, untuk mendapatkannya, perselisihan di trek antara keduanya tidak dapat dihindarkan," sambung pembalap berjuluk X Fuera itu.
Puncak konflik Rossi dan Marquez adalah di musim 2015, sejak awal musim sampai dengan akhir musim.
Jorge Lorenzo juga masuk dalam pusaran konflik keduanya.
(BACA JUGA: Gak Berkutik.. Korban Dianiaya Begal Bercelurit, Yang Makan Tetap Makan, Tukang Nasi Goreng Tetap Masak)
Marc Marquez dituduh menghalangi laju Valentino Rossi untuk memuluskan jalan Lorenzo jadi juara dunia MotoGP 2015.
Konflik dan perseteruan yang sudah tiga lalu itu sempat reda.
Eh, kembali memanas setelah insiden di MotoGP Argentina beberapa waktu lalu.