Begal Motor Nekat, Kijang Innova Anggota TNI Dirusak, Dikasih Tembakan Bubar

Joni Lono Mulia - Kamis, 24 Mei 2018 | 14:52 WIB

Kaca mobil Innova yang dikendarai Serma Hendrik Sialagan pecah akibat dilempari batu oleh belasan oknum, Selasa (22/5/2018) (Joni Lono Mulia - )

Otomotifnet.com - Begal motor nggak pandang bulu. Sampai-sampai anggota TNI yang nggak ada sangkut pautnya ikut kena imbasnya.

Hal itu menimpa Serma Hendrik Sialagan (51) dikeroyok belasan Orang Tak Dikenal (OTK) bercelana loreng di kawasan Jalan H Anif, Medan, Selasa (22/5/2018) malam.

Serma Hendrik Sialagan dikeroyok setelah mencoba menghentikan aksi perampasan sepeda motor yang dilakukan belasan OTK tersebut.

Kaca dan badan mobil Toyota Innova yang dikendarai Hendrik pecah dan bodi mobilnya penyok akibat lemparan batu.

(BACA JUGA: Bicara Suspensi, Xpander Lebih Nyaman Ketimbang Toyota Rush)

Jari telunjuk kanan pria yang bertugas di Balidpam Pomdam I/BB ini juga terluka karena terkena serpihan kaca mobil.

Serma Hendrik Sialagan mengungkapkan, kejadian tersebut bermula saat ia keluar dari gerbang kompleks perumahan Cemara Asri, Jalan H Anif, sekitar pukul 18.00 WIB dengan mengendarai mobil, saat ditemui Rabu (23/5/2018), 

Di pinggir jalan, ia melihat belasan OTK bercelana panjang loreng merampas sepeda motor sekaligus menganiaya pengendaranya.

Belasan OTK tersebut seluruhnya menggunakan jaket berwarna gelap dan mengendarai sedikitnya enam sepeda motor.

(BACA JUGA: Ketangkep, Ketahuan Nyolong Motor, Maling Cewek Ditinggal Kabur Maling Cowok)

Serma Hendrik Sialagan selanjutnya mendekati lokasi, lalu membuka kaca mobil sebelah kiri dan menanyakan alasan para OTK itu merampas.

Merasa terganggu dengan kehadiran Hendrik, para OTK itu pun langsung menghampiri dan menyerangnya.

"Dari dalam mobil saya bilangin, 'Ada apa ini? Kok dirampas sepeda motor orang? Kalau kalian dari petugas leasing, bawa ke kantor saja. Selesaikan baik-baik'."

"Eh, malah didatangi saya setelah itu. Ditarik kerah baju saya, sampai putus kancing baju saya," tuturnya.

Lantaran kalah jumlah, Hendrik selanjutnya memacu mobilnya ke arah Jalan Keadilan, Desa Sampali, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deli Serdang.

(BACA JUGA: Mobil Mesin Bensin dan Diesel Stop Produksi Cuma Menunggu Waktu, Tak Perlu Disuntik Mati)

Ternyata para OTK itu mengejarnya sambil melempari mobil dengan batu.

Tepatnya di Jalan Keadilan depan Klinik Gabriel, Hendrik menghentikan laju mobilnya dan menembakkan senjata api dinasnya ke udara.

Para OTK pun akhirnya melarikan diri.

Kapendam I/BB, Kolonel Edi Hartono, saat dikonfirmasi via ponselnya, mengatakan pihaknya tengah menyelidiki kasus tersebut.

(BACA JUGA: Panik, Orang Lihat Penampakan Pocong Di Boncengan, Yang Bawa Motor Kayak Gak Sadar)

Untuk barang bukti, berupa mobil Kijang Innova warna abu-abu yang dikendarai Serma Hendrik, telah diamankan di Mako Denpom I/5 Medan.

"Jika terbukti benar para penyerang Serma Hendrik Sialagan adalah anggota TNI, maka akan kita jatuhi sanksi administratif," pungkas Kolonel Edi Hartono.

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul "AKSI HEROIK! Serma Hendrik Dikeroyok Belasan Oknum Bercelana Loreng saat Hentikan Perampasan Motor"