Otomotifnet.com - Kabar tentang penghapusan mesin motor 2-tak menyulut penolakan atas kebijakan yang digelontorkan kementerian likungan hidup dan kehutanan tersebut.
Suara penolakan yang cukup keras ini dilontarkan akun Facebook @Panjul Fals.
Panjul Fals
Save 2 tak menolak punah RX KING 135cc
Haruskah kita turun kejalan ROBOHKAN mentri yang berdiri MENGANGKANG
Ada empat postingan salah satunya video yang digambarkan menolak kebijakan tersebut.
(BACA JUGA: Bocor! Beredar Surat Edaran Menteri, Motor 2-Tak Dilarang Melenggang Di Kota)
Pertama semacam slogan #2019 Tetep RX King.
Kedua berisi tulisan 'Curhatan Sang Raja' yang intinya menolak kebijakan, menunjuk truk dan bus serta menegaskan eksistensi RX-King akan tetap ada.
Nah, postingan ketiga berupa foto jejeran RX-King terparkir di depan gedung DPR-RI, Senayan, Jakpus.
(BACA JUGA: Usai Telolet, Muncul Klakson Bus Tik Tok, Bisa Bikin Joget Nih)
Namun tampak jelas kalau foto ini rekayasa digital.
Boleh jadi ini semacam harapan sang pengunggah suatu saat komunitas RX-King bisa berunjuk rasa di depan gedung DPR-RI.
Yang tak kalah dramatis postingan video dari akun Youtube.
Rekaman video menggambarkan rombongan pengendara RX-King berhadapan dengan pasukan polisi.
(BACA JUGA: Gak Kira-kira, Cuma Sebongkah Besi Dari RX-King, Tapi Harganya Tembus Rp 6,5 Juta!)
Video serupa diposting akun Youtube BB Vlog dan diberi judul disinyalir demo User RX Kong Tolak PEmbatasan 2 Tak.
Namun kalau diteliti, rekaman tersebut seperti simulasi penanganan demo oleh petugas polisi.
Jadi sebagai pembaca, perlu menyikapi postingan ini dengan bijak dan menganggap ini sebagai aspirasi pencinta RX-King atau mesin 2-tak.