Lagi Ramai Bandara Semarang Dikuasai Satu Armada Taksi, Penumpang Ingin Banyak Pilihan

Joni Lono Mulia - Kamis, 19 Juli 2018 | 17:25 WIB

Ilustrasi Bandara Baru. Hanya taksi yang telah kerja sama dengan Angkas Pura I yang boleh beroperasi (Joni Lono Mulia - )

"Saya meminta hal yang sama mana peraturannya. Mereka juga ngomong ada aturannya," kata dia.

Ia menuturkan bandara memberikan solusi yang sama tetap menggunakan taksi bandara. Karena tidak mau, dirinya diantar menggunakan mobil Angkasa Pura I keluar bandara, dan diperbolehkan menggunakan taksi apa saja.

"Saya juga ditawarkan suruh naik BRT. Tapi saya tolak semua. Saya juga sempat beradu argumen dan mereka menolak. Soal menyetujui atau tidak urusan mereka. Akhirnya mereka menyetujui memanggilkan taksi Bluebird," terang dia.

Pejabat Bandara Ahmad Yani mengakui adanya oknum yang melakukan teguran terhadap penumpang yang tidak menggunakan taksi bandara.

"Gimana ya. Kalau ditegur memang benar. Dia menggunakan taksi yang belum ada kerja sama dengan kami," ujar Airport Duty Manager, Rosa Marina, yang langsung turun tangan menangani penumpang yang terkena bentak oknum.

Rosa mengatakan peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (15/7/2018) pukul 12:30 WIB.

Penumpang tersebut mendapat teguran yang kurang etis.

"Sebagai Airport Duty Manager penumpang tetap saya tangani. Karena permintaan ibunya maunya menggunakan taksi lain ya tetap kami akomodir," tutur Rosa Marina.

Saat kejadian, dia langsung menemui yang bersangkutan.

Pihaknya juga menjelaskan bahwa fasilitas transportasi yang digunakan adalah taksi dari bandara.

(BACA JUGA: Walau Susah Mitsubishi Mirage Masih Dijual, Habiskan Stok, Ada Diskon Enggak Ya?)