Terakhir, tim Yamaha pabrikan berhasil mencetak dobel podium adalah MotoGP Australia 2017.
Pun begitu, Yamaha masih harus mengakui keunggulan Honda dan sekaligus memperpanjang 'puasa' kemenangan tim Yamaha sejak MotoGP Belanda tahun lalu.
Valentino Rossi sudah mengidentifikasi masalah kelemahan motor balapnya, YZR-M1, ketinggalan dari rivalnya di sektor elektronik ECU.
(BACA JUGA: Tua-Tua Ganteng, Toyota MR2 1986 Ini Langka, Masih Gaya Pula Pakai Rally Look)
Sudah ketahuan kelemahan motornya, Valentino Rossi terus menuntut dan menekan pihak Yamaha untuk segera membenahi sektor elektronik.
Seringnya tuntutan yang begitu intensif dari Valentino Rossi membuat manajeman Yamaha berusaha menghindar kalau bertemu.
"Saya memang memberi tekanan terus menerus terkait hal itu (elektronik, red) sampai mereka muak dan bila berpapasan berusaha menghindar," beber Valentino Rossi.
(BACA JUGA: Pengen Punya Tapi Belom Niat Beli? Intip Aja Dulu Cicilan New Kawasaki Ninja 250)