Otomotifnet.com - Pemilik dan pengguna motor New V-Ixion sudah nggak asing dengan blok silinder dengan kode 3C1.
Soalnya blok 3C1 kepunyaan Yamaha V-Ixion keluaran 2007-2012 ini banyak yang bilang dan menjadi buruan.
Tentu ada alasan kenapa harga blok silinder 3C1 di pedagang ini harganya bisa 5 kali lebih mahal dari harga blok standar V-Ixion lainnya.
"Materialnya memang lebih bagus, selama ini saya jarang nemu blok 3C1 yang ngemal," buka Zainul Furqon dari bengkel Banewmas Motor.
Ngemal adalah istilah bengkel tentang dinding blok silinder yang terkikis.
"Dalam kasus blok silinder New V-Ixion yang terkikis lapisan Diasil, nah kalau di blok silinder 3C1 jarang banget," tambah Zainul Furqon di bilangan Pekayon, Jakarta Timur.
Makanya, banyak penunggang New V-Ixion yang ingin mengganti blok bawaannya dengan blok silinder 3C1.
"Kalau sudah ngemal biasanya oli jadi cepat susut," imbuhnya.
Jika sudah parah, knalpot bakal mengeluarkan asap putih saat digeber akibat blok yang ngemal.
"Meskipun ring dan seher baru, kalau bloknya ngemal pasti bikin celah sehingga jadi jalur oli menyelinap masuk ke ruang bakar," tambahnya.
Namun sayangnya keberadaan blok silinder V-Ixion dengan kode 3C1 ini sudah langka di pasaran.
Pantas saja, harga jualnya jadi melambung tinggi karena blok ini masih jadi buruan.