Dan kondisi itu, apalagi setelah crash, bikin Rossi tidak mau memaksakan motornya lagi.
"Aku tidak bisa memaksakan dan aku benar-benar lambat," tegasnya.
Masalah teknis yang dialami Rossi paling utama adalah pengereman.
(BACA JUGA: Miris, Dituduh Pakai Aplikasi Tuyul, Ibu-ibu Driver Ojol Diputus Kemitraannya)
Saat masuk tikungan, motornya tidak benar-benar bisa berhenti.
Makanya proses masuk tikungan terlalu cepat dan akhirnya mudah melebar atau keluar dari racing line terbaiknya.
"Tapi juga di akselerasi aku tidak punya grip cukup jadi sulit sekali dikendarai, aku mencoba terus tapi tidak cukup cepat," lanjutnya.
Itu bikin performanya semakin memburuk di kualifikasi.
Masalah lain adalah bahu Rossi sempat terasa sakit setelah crash.
Untungnya dengan obat tertentu, Rossi bisa menghilangkan rasa sakit Rossi.
Performa timpang ditunjukkan oleh dua pembalap Movistar Yamaha ini.
Maverick Vinales yang meraih pole position, sementara Valentino Rossi hanya ke-16.