Sedangkan Christian mengaku Ferrari yang dibawa tersebut adalah milik perusahaan tempatnya bekerja selama ini.
“Dia mengaku hanya pakai mobil, tapi yang miliki perusahaan tempatnya bekerja. Dia sempat panggil sopirnya, orang Indonesia, tapi enggak kasih jawaban,” kata Robert L Tobing.
Alhasil, dengan kondisi itu petugas mendata mobil berwarna merah tersebut dan mencatat alamat perusahaan dan pengendara untuk ditindaklanjuti.
Petugas juga sempat mencatat Kartu Izin Tinggal Terbatas (Kitas) Christian.
“Selanjutnya karena mau melanjutkan aktivitas, kita lepaskan, tapi alamat perusahaan sudah kita data untuk lanjutkan door to door,” paparnya.
Artikel ini sudah pernah tayang di Wartakotalive.com dengan judul Tak Berizin, Ferrari California yang Dikendarai Warga Jerman Terjaring Razia di Penjaringan