Ini Pernyataan Bos Repsol Honda Yang Bikin Panas Dani Pedrosa

Ignatius Ferdian - Senin, 17 Desember 2018 | 20:40 WIB

Alberto Puig, manajer Repsol Honda (Ignatius Ferdian - )

Otomotifnet.com - Manajer tim Repsol Honda, Alberto Puig, membuat pernyataan yang membuat suasana memanas di akhir tahun. 

Padahal, hubungan Dani dan Honda sudah berakhir dengan baik.

Puig mengakui bahwa Dani Pedrosa mengalami penurunan performa sebelum pensiun.

Dani Pedrosa terlihat tak mampu menunjukkan performa impresif untuk bersaing dengan pembalap lain.

Hal tersebut diakui oleh Alberto Puig yang menilai ada sesuatu yang berbeda ketika bekerja bersama Dani Pedrosa di dalam garasi tim Honda.

"Saya sudah bersama dengannya sejak 2013, tapi beberapa tahun terakhir saya tak tahu apa yang dia lakukan," kata Alberto Puig dilansir dari Speedweek.

(Baca Juga : Ketahuan, KTM Rekrut Dani Pedrosa Supaya Bisa Contek Honda)

"Tahun ini saya masih bekerja bersama dia dan saya melihat seorang Dani Pedrosa yang berbeda dari yang saya ingat," tambah Alberto Puig.

Nama Dani Pedrosa sempat menghiasi berbagai berita lantaran ada rumor yang menyebutkan bahwa dia akan didepak oleh tim Honda.

Dani Pedrosa juga sempat mengalami cedera yang membuat performa balapannya tidak maksimal dalam beberapa seri di MotoGP 2018.

Namun demikian, manajer Honda itu enggan menyebutkan secara detail hal-hal apa yang membuatnya merasa berbeda saat mendampingi Pedrosa.

(Baca Juga : Dani Pedrosa Dapat Kejutan Dari Masa Lalu Saat Liburan Bareng Honda)

"Saya tak ingin menjurus ke hal-hal yang detail, untuk menjadi seorang juara dunia MotoGP, dia harusnya bisa melakukan hal yang bisa dilakukannya," tutur Alberto Puig.

"Ada pembalap lain yang memiliki keinginan lebih untuk memenangi gelar juara," imbuh Alberto Puig.

"Di sisi lain, jika Dani Pedrosa mengalami sedikit kesulitan, dia sebenarnya masih berada di daftar lima pembalap hebat," sambung Alberto Puig.

Dani Pedrosa memang terkenal sebagai pembalap dengan minim kontroversi.

Beberapa media juga sempat menjuluki Pedrosa dengan sebutan pembalap yang melaju dengan aman sebelum pensiun.