Yamaha Lexi Kurang Nendang, Pakai Komponen Buat NMAX Dan Aerox

Parwata - Minggu, 13 Januari 2019 | 11:30 WIB

Yamaha Lexi (Parwata - )

Pilihan Knalpot:

Daytona

Untuk knalpot, pilihan pertama ada Daytona yang baru memiliki 1 tipe untuk Lexi, yaitu tipe GP Taper.

“Saat ini baru 1 tipe, tapi kalau nanti ada permintaan mungkin kita buatkan yang special edition-nya,” buka Ricky Hariyadi, General Manager Products & Marketing, PT. Daytona Azia.

Knalpot yang punya banderol Rp 1,1 juta ini terbuat dari bahan stainless steel.

“Untuk pipa stainless-nya 304 kita masih impor. Dengan knalpot ini ada kenaikan di RPM bawah sampai dengan 0,7 dk dan 0,4 dk di rpm atas"

"Sudah disertakan DB killer, suaranya lebih turun sekitar 4 dB,” sebut Ricky.

Namun Ricky mengaku bisa saja membuat kenaikan tenaga sampai 1 dk.

“Tapi noise level-nya sangat tinggi. Pertimbangan kita karena motor ini tidak atau belum digunakan untuk balapan dan penggunaannya lebih banyak di jalan"

"Jadi kita keluarkan yang tipe "slash" terlebih dahulu, di mana noise level-nya lebih rendah tapi tetap dengan peningkatan tenaga yang cukup untuk harian,” urainya.

NOB1

NOB1 langsung memiliki 3 model knalpot untuk Yamaha Lexi. Ada tipe Neo 3 Bold, Neo SS, dan Titan Series.

“Beda modelnya saja. Bahannya stainless untuk leher dan aluminium untuk silencer,” sebut Rudi, Admin Support, PT. Enwan Multi Partindo.

Bagi yang tidak terlalu suka bising, tiap pembelian NOB1 sudah termasuk dengan DB Killer.

“Setiap pembelian sudah include DB Killer. Untuk harga Neo 3 Bold mulai dari Rp 400 ribuan, Neo SS Rp 500 ribuan, dan Titan Series 680 ribuan,” urainya.

Istimewa
Knalpot