Salah Paham Soal Knalpot, Anggota Brimob Tewas di Tangan Delapan Orang

Irsyaad Wijaya - Kamis, 3 Januari 2019 | 16:50 WIB

Detik-detik Anggota Brimob dikeroyok sampai tewas (Irsyaad Wijaya - )

Otomotifnet.com - Anggota Brimo Detasemen C Belitang Ogan Komering Ulu (OKU) Timur tewas dengan luka tusuk.

Polisi itu tewas setelah dikeroyok oleh delapan orang di Jl Raya Ranau, Batu Belang Jaya, Muaradua, OKU Selatan, Sumsel, (30/12/18).

Kapolda Sumatera Selatan Irjen Zulkarnain Adinegara mengatakan, pertikaian dipicu akibat salah paham antara korban dan pelaku Yongki (21).

Sebelumnya, Yongki yang mengendarai motor memotong lajur motor Briptu Yusuf sembari membleyer gas motor.

(Baca Juga : Moge Patwal Jatuh Dan Tertabrak Pajero Sport, Polisi Tewas)

Merasa tersinggung, Briptu Yusuf mengejar Yongki dan memukulnya menggunakan senjata api hingga keributan pun terjadi.

"Jadi motornya itu digas-gas oleh pelaku. Anggota kami emosi dan mengejarnya, lalu terjadilah selisih paham," kata Zulkarnain (31/12/18).

"Saat itu, senjata api milik Briptu Yusuf pun dikeluarkan dan memukul tersangka Yongki. Zainal dan Nizar melihat Yongki dipukul langsung mendekati dan hendak membantu rekannya itu," lanjutnya.

"Tetapi keduanya juga dipukul memakai pistol, karena emosi, lima lainnya datang dan mengeroyok Briptu Yusuf. Ia dibacok dan ditusuk sampai tewas," sambung Zulkarnain.

(Baca Juga : Kronologi Tewasnya Patwal di Malang, Polisi Tepis Kabar Ditabrak Mobil)