Otomotifnet.com - Untuk berlaga di ajang MotoGP, sebuah tim butuh dana yang terbilang sangat besar.
Dana itu juga datang dari sponsor, seperti halnya tim KTM yang punya sponsor perusahaan minuman berenergi raksasa yakni Red Bull.
Tulisan Red Bull dan logo banteng menyeruduk yang tertempel memang sangat besar.
"Kami butuh 40 juta Euro untuk berkompetisi di 3 kelas GP," kata Stefan Pierer, CEO KTM, saat launching tim KTM dan Tech3, dikutip dari Speedweek.com.
(Baca Juga : Tim Pabrikan KTM Stay Livery Jadul, Tech3 Lebih Segar Mirip Tim F1)
"Kami butuh 10 juta Euro untuk Rookies Cup, Moto3, dan Moto2, sementara MotoGP membutuhkan sekitar 30 juta Euro," jelasnya.
Red Bull bayar separo uang yang dibutuhkan KTM alias 20 juta Euro, pantas saja logonya gede banget.
"Terima kasih ke teman dan partner kami Red Bull, mereka kasih 20 juta Euro buat kami," ungkap sang bos.
Uang 20 juta Euro kurang lebih bernilai Rp 322 miliar.
(Baca Juga : Ducati Mendominasi Tes Pramusim, Valentino Rossi Takut YZR-M1 Tak Siap)
Sebagai tim baru yang belum begitu kompetitif, minat untuk jadi sponsor KTM memang tidak begitu besar.
Kelihatan dari sedikitnya jumlah logo sponsor yang terpampang di RC16.
Makanya, uang dari Red Bull sangat membantu KTM.
Beda halnya jika KTM sudah kompetitif, perusahaan akan berlomba-lomba rebutan jadi sponsor.
(Baca Juga : Marc Marquez Melempem di Tes Sepang, Bos Ducati Kecewa Gagal Ukur Kekuatan)
Wajar saja, kalau kompetitif berarti sering ada di depan.
Sering ada di depan berarti sering disorot kamera.
Tapi kenapa Red Bull bisa menggelontorkan uang sebanyak itu untuk KTM?
Bisa jadi karena rasa nasionalisme, Red Bull dan KTM sama-sama perusahaan asal Austria.
Selain di ajang MotoGP, Red Bull memang hampir selalu jadi sponsor KTM di ajang lain.
Misalnya saja di ajang balap MXGP.
Jangan remehin KTM dan Red Bull, MXGP sudah dikuasai KTM dan Red Bull sekarang, apalagi di Reli Dakar sudah beberapa tahun terakhir mereka juara.