Otomotifnet.com - Terlahir sebagai Triumph Bonneville yang klasik dan kalem, di tangan rumah modifikasi Romm's cycle Work (RcW) Solo, wujudnya berubah jadi sangar dan lebih jangkung.
"Iya nih Jadi Triumph versi Scrambler. Order dari seseorang yang tak mau disebut namanya," buka Rommy Saroinsong, punggawa RCW serius.
Sebelum proses modifikasi, builder RcW yang bermarkas di Kampung Sewu Solo ini mengaku sudah hafal spesifikasi Triumph tipe Scrambler.
Sebelum order ini masuk, Rommy pernah menggarap beberapa kali unit Triumph dengan berbagai style.
(Baca Juga: Toyota Fortuner Dipaksa Merunduk, Pelek Jumbo Nyaris Ditelan Fender)
“Saya amati bentuk tangki dan panel bodi sama. Bedanya Bonneville untuk riding jalan raya. Sedangkan Scrambler buat riding jalan bisa dan off-road," yakin builder yang suka bakmi goreng itu.
Perbedaan mendasar menurutnya ada 2, yaitu tinggi Bonneville dan Scrambler yang beda kisaran 2 inci atau kurang lebih 5 cm. Beda kedua bentuk knalpot, Scrambler menjulang ke atas.
Berdasar poin-poin itu, pekerjaan pertama meninggikan dengan modifikasi komponen kaki-kaki.
Caranya dengan ganti sokbreker.
(Baca Juga: Beli Aston Martin DBS Superleggera, Tinggal Duduk Manis dan Nikmati Mobil, Maksudnya Apa Ya?)
Enggak tanggung, label beken Ohlins dipilih.
Komponen itu dipesan dari negaranya Trumph.
Namun untuk mengaplikasikannya, RcW perlu membuatkan triple three karena komponen tersebut tak ditebus sekalian.
Selanjutnya ditanam setang custom tracker.
(Baca Juga: Suzuki Ertiga Hilang Balik Lagi, Muncul Di Kebun Karet, Sepucuk Surat Menyertai)
Sedangkan belakang yang dilengkapi tabung, tinggal plek dengan dudukan yang ada di rangka belakang.
Berikutnya dipasang pelek jari-jari melengserkan aslinya yang model palang, pakai kombinasi 19 dan 17 inci.
Ban tentu pakai model dual purpose Pirelli MT-60 yang siap menghajar aspal dan tanah.
Oiya ubahan frame buritan juga dilakukan, dibentuk huruf U seperti kebanyakan frame belakang motor dual purpose maupun scrambler klasik.
Giliran saluran gas buang diganti model full system dari Zard Scrambler.
Model knalpotnya menjulang lewat samping khas scrambler.
Satu lagi ada sentuhan akhir pada bodi, yaitu pemasangan stiker graphite grey yang sangat rapi pada tangki dan panel bodi.
Nah jadi deh Bonneville yang dipaksa jadi scrambler ini. Gombak / OTOMOTTIF
(Baca Juga: Aston Martin Bawa Produk Baru, Bodi Campuran Aluminium dan Serat Karbon!)
Plus : Tampilannya sukses jadi versi Scrambler
Minus : Posisi pelat nomor depan kurang kelihatan
Data modifikasi
Pelek depan: 1.85x19
Pelek belakang: 4.25x17
Ban depan: Pirelli MT-60 110/90-19
Ban belakang: Pirelli MT60RS 160/60-17
Headlamp: custom RcW
Triple three: custom RcW
Sokbreker depan: Ohlins
Sokbreker belakang: Ohlins
Exhaust: Zard Scrambler
Jok: RcW
Frame belakang: RcW
Setang: custom tracker
Sepakbor: RcW