Otomotifnet.com - Di ajang pameran otomotif Los Angeles Auto Show 2018 lalu muncul aneka Jeep baru yang mebelalakkan mata.
Tampilannya segar dan mengundang penasaran publik.
Nah di kesempatan ini kita lihat lagi yuk profil mereka satu per satu. Rendy / OTOMOTIF
Jeep Gladiator 2020
BAKAL ADA OPSI MESIN DIESEL 3.0 L TURBOCHARGED?
Kemunculan Jeep Gladiator ini, langsung jadi pusat perhatian saat itu.
Ini bukan Scrambler melainkan Gladiator.
Pikap empat pintu ini memang terlihat mirip sekali dengan Wrangler.
Terlihat mulai dari desain bumper depan hingga windshield (kaca depan) yang bisa dilipat.
Beberapa bagian bodi terbuat dari bahan aluminium yang enteng untuk mengurangi bobot secara keseluruhan.
Disebut pikap yang punya karakter unik, lantaran selain bermuka Wrangler, dengan dua baris jok dan empat pintu, beberapa bagian panel bodinya bisa dilepas.
Dan ketika beberapa panel seperti atap dan pintu dilepas, makin terlihat nakal dan seksi.
Ada tiga varian yang ditawarkan, Sport, Overland dan Rubicon.
Rubicon adalah model tertingginya, yang dilengkapi headlamp, foglamp serta Daytime Running Light (DRL) berteknologi LED.
Mesinnya menggunakan tipe 3.6 liter Pentastar V6, yang hasilkan tenaga hingga 285 dk serta torsi 352 Nm, dengan pilihan transmisi manual 6-percepatan dan otomatis 8-percepatan, berpenggerak empat roda untuk semua varian.
Gosipnya nanti di 2020 akan ada varian mesin diesel 3.0 liter turbocharged, yang mampu bertenaga 260 dk serta torsi buas 599 Nm.
Rencananya model ini hanya akan ditawarkan menggunakan transmisi otomatis 8-percepatan.
Jeep Gladiator ini dibekali sejumlah teknologi pendukung off-road, seperti Command-Trac 4x4 System (varian Sport dan Overland), Rock-Trac 4x4 System (varian Rubicon) serta gardan Dana 4x4 yang dipasangkan di roda depan maupun belakang untuk semua model.
Sedangkan Rubicon ditambahi Electronic Locking Differential dan electronic front sway bar.
Karena dirancang sebagai pikap pekerja, kemampuan menarik beban (towing capacity) mencapai 3.456 kg, dengan daya angkut maksimal 748 kg.
Untuk menarik beban tersebut maka perubahan dimensi serta peningkatan performa sistem pendinginan pun dilakukan.
Jarak sumbu rodanya lebih panjang 50 cm dan beratnya selisih sekitar 181 kg lebih berat dari Wrangler.
Mengintip isi kabinnya, desainnya dasbor mirip-mirip Wrangler.
Tombol start yang waterpoof, dilengkapi juga fitur opsional seperti pemanas lingkar setir dan pemanas jok depan.
Setiap model, dilengkapi monitor layar-sentuh, namun ukurannya tidak besar, hanya 7 dan 8,4 ini, yang bisa terkoneksi dengan Apple CarPlay dan Android Auto.
Jeep klaim kalau jarak sumbu roda yang memanjang menambah lega ruang kaki baris belakang.
Fitur keselamatan juga ikut ditambahkan seperti adaptive cruise control, rear cross-traffic alert dan juga blind-spot monitor.
Jeep klaim memasangkan sekitar 80 fitur keselamatan aktif dan pasif.