"Pabrikan lain juga bekerja di bagian ini. Pembalap bisa duduk dengan feeling berbeda," sambungnya.
"Ini tentang bagaimana menghubungkan pembalap, bentuk tangki, bentuk seat, dan lainnya, sedangkan untuk part baru masalah aerodinamik kami masih belum tahu," jelasnya.
Leitner menjelaskan ini masih jadi fokus Pedrosa dan KTM.
Setelah menyelesaikan ini, barulah KTM memikirkan perangkat aerodinamika.
(Baca Juga: Kisah Miris Penamaan Tikungan Dani Pedrosa di Sirkuit Jerez, Jadi Akhir Karirnya di MotoGP)
Menurut Leitner, ilmu Pedrosa saat berada di Honda akan sangat berguna buat KTM.
"Dani juga sudah mengomentari apa yang harus diubah dari mesinnya, dia bilang apa kami bisa mengganti sasis dan suspensinya," katanya.
"Total masukannya akan membawa kami beberapa bulan lebih cepat ke depan," tambahnya.
"Tidak ada kesalahan mendasar dari motor kami, tapi memang ada banyak detail yang belum 100% benar, kami sudah tahu mana saja yang harus kami kembangkan," tuntasnya.