Karena power mesin lebih besar dan pastinya lebih hemat bahan bakar.
Makanya di motor-motor baru zaman sekarang, hampir semuanya menerapkan offset piston.
Misalnya diameter piston yang dipakai adalah 57 mm, dengan pen 14 mm.
Berapa offset piston? Pasti ada cara menghitung offset piston-nya dong.
(Baca Juga: Ring Piston Lemah Bikin Tenaga Mobil Loyo, Timbul Kerak di Mesin Hingga Ngelitik)
Kalau dibagi tengah, berarti posisi center piston ada di 28,5 mm.
Sedang garis tengah pen piston tingal dibagi, 14:2 = 7 mm.
Nah, coba ukur jarak pen piston (dalam keadaan terpasang di piston) ke dinding luar piston pakai sigmat.
Baik ke sisi ex atau sebaliknya ke sisi in. Cara ukurnya silakan lihat gambar.