Otomotifnet.com - Andrea Dovizioso kian jauh dari Marc Marquez usai terlibat insiden di MotoGP Catalunya kemarin.
Raihan poin klasemen sementara saat ini menunjukan, selisih antara Marquez dengan Dovizioso terpaut 37 point.
Sedangkan seri MotoGP masih ada 12 balapan lagi, tersedia 300 point maksimal yang bisa diperebutkan.
Melihat performa Marquez, hingga saat ini Ia finish terendah di posisi kedua, kecuali insiden di MotoGP Amerika.
(Baca Juga: Ducati Kasih Perangkat Baru Buat Andrea Dovizioso, Dipakai di MotoGP Belanda)
Sementara Andrea Dovizioso juga punya catatan positif dalam tujuh balapan awal tahun ini, meski menjadi korban crash Jorge Lorenzo di Barcelona kemarin.
Finish terburuknya di urutan keempat.
Ducati Desmosedici19 telah mengalami kemajuan dan bisa mengatasi kelemahannya.
Tetapi konsistensi saja tidak cukup untuk menghadapi Marquez.
Untuk mendongrak point, Dovizioso harus punya strategi yang bukan hanya finish di depan Marquez.
Dovizioso harus mampu menghadang Marquez dengan menempatkan pembalap sebanyak mungkin antara dirinya dengan Marquez.
Rekan setimnya Danilo Petrucci dan pembalap Pramac Ducati Jack Miller bisa menjadi palang pintu.
Yang jadi pertanyaan, apakah Danilo Petrucci mau berkorban di tahun pertamanya membela tim pabrikan?
(Baca Juga: Rossi, Dovizioso, Vinales, Bergelimpangan di MotoGP Catalunya, Tertabrak Lorenzo Gagal Nikung)
Mengingat saat ini hanya tertinggal 5 point dari Dovizioso.
Jika tidak memungkinkan, Dovizioso bisa menaruh harapan dari para pesaingnya seperti Alex Rins (Suzuki).
Serta kedua pembalap Yamaha (Valentino Rossi dan Maverick Vinales) untuk membantunya bersaing dengan Marquez.
Jangan lupakan juga pembalap Repsol Honda Jorge Lorenzo yang mungkin saja bangkit di paruh musim kedua, setelah berjuang keras.